Piala AFF

Presiden FIFA Bakal Hadiri Final Piala AFF 2022



NOBARTV NEWS – Presiden FIFA Gianni Infantino dikabarkan akan menghadiri laga final 2022. Pria berkepala plontos itu juga akan menjadi orang yang menyerahkan trofi kepada pemenang antara Timnas Thailand dan Vietnam.

Diketahui, laga penentuan juara untuk Piala AFF edisi ke-14 akan dilangsungkan pada malam hari ini di Thammasat Stadium, Thailand. Laga penentuan itu akan diperebutkan oleh Vietnam dan Thailand.

Laga tersebut disebut sebagai final ideal karena sejauh ini, kedua tim ini merupakan dua tim terbaik di Asia Tenggara. Secara peringkat, kedua tim ini menempati peringkat 1 dan 2 sebagai tim terbaik FIFA untuk tim asal Asia Tenggara.

Di 14 edisi Piala AFF sebelum-sebelumnya, Thailand tercatat telah memenangkan gelar sebanyak enam kali. Sementara itu, Vietnam baru satu kali. Skuad asuhan Mano Polking siap mempertahankan gelar sekaligus menegaskan diri sebagai tim terbaik sepanjang sejarah Piala AFF. Adapun Vietnam, tim berjuluk The Golden Stars Warriors itu berhasrat untuk memberikan gelar terakhir Park Hang-seo dengan skuad Vietnam. Sebab sebagaimana diketahui, kebersamaan Park dengan Timnas Vietnam akan berakhir pada Piala AFF 2022 ini. Setelah final nanti malam, Vietnam dan Park resmi berpisah.

Dan menariknya, tidak seperti Piala AFF edisi sebelumnya, di tahun ini Presiden FIFA Gianni Infantino akan turut serta menghadiri laga itu. Pimpinan federasi sepakbola tertinggi di dunia itu akan menyerahkan trofi kepada sang pemenang. Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) Tran Quoc Tuan.

“Presiden FIFA Gianni Infantino akan menghadiri pertandingan atas undangan Federasi Sepak Bola Asia Tenggara,” terang Tran Quoc Tuan.

“Dia akan mempersembahkan trofi kepada juara Piala AFF 2022,” ujarnya menambahkan.

Laga ini diprediksi akan berjalan sengit dan ketat. Pasalnya, kedua tim memiliki peluang yang sama besarnya untuk mempersembahkan gelar. Di leg pertama kemarin, di My Đình Stadium, kedua tim bermain sama kuat 2-2.

Dari sesi konferensi pers, kedua pelatih yakni Park Hang-seo (Vietnam) dan Mano Polking (Thailand) juga menegaskan bahwa timnya akan bermain menyerang.

“Thailand bermain bagus di final leg pertama, tapi kami masih harus lebih fokus di leg kedua. Semuanya belum berakhir,” terang Mano Polking.

“Kami tidak bermain untuk bertahan. Thailand ingin bermain dengan gayanya sendiri. Kami pergi ke lapangan untuk menang,” ujar pelatih asal Brasil itu menambahkan.

Tim tamu Vietnam juga akan memainkan pertandingan menyerang. Skor imbang 0-0 jelas akan merugikan mereka karena jika skor kacamata bertahan hingga akhir pertandingan, maka Thailand lah yang akan keluar sebagai juara. Keputusan ini tak lepas dari kebijakan gol tandang yang sudah diatur AFF.

“Thailand tidak akan senang dengan hasil imbang, saya yakin mereka akan memainkan sepak bola menyerang,” kata Park Hang-seo dalam sesi konferensi pers kemarin.

“Saya terkejut bahwa mereka bermain dengan tiga bek tengah, mungkin karena tekanan memainkan pertandingan tandang, tapi saya berharap mereka akan kembali ke dua bek tengah dan memainkan sepak bola menyerang yang juga akan kami lakukan,” tutup pelatih asal Korea Selatan itu.

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid

4 Comments