NOBARTV.CO.ID Pemain Liga 1 diprediksi berguguran, Shin Tae-yong telah memanggil 28 pemain yang akan digunakan untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun diprediksi, banyak pemain yang berkompetisi di Liga 1 akan berguguran dari daftar pemain yang mendapat panggilan.
Shin Tae-yong melalui PSSI beberapa waktu lalu telah mengumumkan daftar 28 pemain untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dalam daftar tersebut, banyak sekali pemain abroad yang dipanggil oleh Shin. Sebut saja seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Rafael Struick, Asnawi Mangkualam Bahar, Pratama Arhan, Elkan Baggott, hingga Justin Hubner. Belum lagi ditambah dengan empat pemain naturalisasi baru yang berpeluang untuk mencatatkan debut. Keempat pemain yang dimaksud adalah Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, Nathan Tjoe-A-On, dan Jay Idzes.
Seluruh pemain abroad tersebut – ditambah dengan pemain lokal ini disiapkan untuk dua laga melawan Vietnam. Ya, di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde kedua grup F ini, skuad Garuda dijadwalkan akan melawan Timnas Vietnam sebanyak dua kali. Laga pertama digelar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta 21 Maret mendatang sedangkan pertandingan kedua di markas Vietnam yakni My Dinh Internasional Stadium pada Selasa 26 Maret 2024.
Sayangnya, menurut prediksi dari salah satu pengamat sepakbola tanah air yakni Coach Justin, akan banyak pemain dari Liga 1 yang akan tersingkir dari skuad Timnas Indonesia. Ya, walaupun Shin Tae-yong memanggil 28 pemain, namun tidak seluruhnya didaftarkan ke dalam skuad final. Artinya, akan banyak pemain yang dicoret olehnya.
Hal ini, kata Justin karena kualitas pemain Liga 1 yang tak sebaik pemain abroad. Sebab dari daftar pemain lokal yang kemarin mendapatkan panggilan, Shin masih terus memanggil pemain yang pernah dipercaya sebelumnya. Tidak ada pemain baru dari Liga 1 yang dibawanya ke dalam skuad Garuda Indonesia.
“Ini saya anggap sebagai sedikit tamparan untuk pemain Liga 1. Berarti, pemain Liga 1 nggak bertambah. Justru, kemungkinan besar, kesempatan mereka bermain sebagai starter atau pengganti akan berkurang,” kata Coach Justin.
“Dari 28 orang ini, sepertinya, banyak pemain Liga 1 yang akan dicoret. Ya memang kualitas Liga 1 nggak bagus dibanding mereka-mereka (pemain abroad),” ucapnya menambahkan.
Lebih lanjut, kata Justin lagi, ia berharap tidak ada orang yang tersinggung dengan sikap Shin Tae-yong yang masih lebih sering memercayakan pemain abroad. Justru, dengan kehadiran pemain abroad tersebut, maka pemain lokal harus siap bersaing dengan mereka.
“Ini agar bisa dilirik oleh pelatih. Pelatih ini kan punya tim, dalam arti ia juga melihat pemain-pemain lain. Jadi, kalau Anda bagus main di Liga 1, pasti dilirik,” ucapnya memungkasi.
