NOBARTV NEWS – Direktur Teknik PSSI sekaligus pelatih Timnas Indonesia U-20 menargetkan skuad Garuda lolos ke Piala Dunia U-20 2025.
Sebagaimana diketahui, saat ini, skuad Garuda tengah menjadi tuan rumah untuk ajang sepakbola bertaraf internasional bertajuk Piala Dunia U-17 2023. Bertindak sebagai tuan rumah, anak asuh Bima Sakti itu tergabung dalam grup A bersama Timnas Ekuador U-17, Timnas Maroko U-17, dan Timnas Panama U-17.
Sejauh ini, dari tiga laga di fase grup itu, Arkhan Kaka dkk baru memainkan satu pertandingan saja. Satu pertandingan tersebut adalah melawan Timnas Ekuador U-17 pada 10 November lalu di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Di laga tersebut, skuad Garuda Asia (julukan Timnas Indonesia U-17) bermain imbang 1-1. Satu gol yang berhasil bersarang ke gawang Ekuador U-17 dicetak oleh pemain muda sekaligus striker Persis Solo Arkhan Kaka.
Terdekat – pada malam hari ini (13/11), skuad Garuda akan berhadapan dengan Timnas Panama U-17 di tempat yang sama (GBT). Dan di laga ini, Bima Sakti selaku pelatih Timnas Indonesia U-17 berharap anak asuhnya mampu memenangkan pertandingan.
Menariknya, sebagai pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima juga ditemani oleh beberapa seniornya. Sebut saja salah satunya yakni Indra Sjafri. Diketahui, Indra adalah Direktur Teknik PSSI yang juga mengemban amanah di Timnas Indonesia U-20. Ia ditunjuk sebagai nahkoda skuad Garuda U-20 beberapa waktu silam.
Kemarin, dalam sebuah wawancara, Indra menjelaskan sedikit pengaruh Piala Dunia U-17 tahun ini dengan perkembangan sepakbola Indonesia ke depannya. Kata Indra, keikutsertaan Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 adalah sebuah momentum kebangkitan sepakbola tanah air. Oleh sebab itu, ia cukup optimis di masa mendatang, Indonesia bisa mengikuti even-even yang jauh lebih bergengsi.
Bahkan, kata Indra Sjafri, pihaknya (PSSI dan Timnas Indonesia U-20) sudah mengarah ke even akbar berikutnya. Even tersebut adalah Piala Asia U-20 2025 dan Piala Dunia U-20 2025.
Untuk even Piala Asia U-20 itu, Indra menargetkan timnya mampu lolos hingga babak semifinal. Dengan lolos ke babak semifinal atau empat besar, maka secara otomatis mereka akan melangkah ke putaran final Piala Dunia U-20 2023 sebagai wakil dari AFC atau zona Asia.
“Sepakbola Indonesia mau bangkit dalam event Piala Dunia yang diikuti anak-anak kita. Ini keikutsertaan di Piala Dunia U-17 adalah momentum untuk kami bisa melangkah ke level yang lebih tinggi. Saya kemarin menerima tugas dari Ketum PSSI sampai 2027 untuk menangani Timnas U-20,” kata Indra Sjafri.
“Timnas U-20 itu adalah anak-anak kelahiran 2006 dan 2007 ditambah dengan yang tertua maksimal kelahiran 2005. Bisa dibayangkan pemain kelahiran 2005 yang notabene banyak bermain di Liga 1 kayak Kadek Arel dan lainnya ditambah pemain pernah mendapatkan pengalaman di Piala Dunia U-17,” tambah eks pelatih Bali United itu.
“Saya sangat optimis Timnas U-20 nanti jauh lebih baik dari timnas eranya Egy. Mudah-mudahan tidak lupa, kita pernah hampir selangkah lagi masuk Piala Dunia langsung. Saya yakin apa yang dibebankan Ketum PSSI kepada kami di Kualifikasi Piala AFC ke Piala Dunia U-20 2025,” ucapnya memungkasi.
