NOBARTV NEWS – Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti mengkalim kerangka timnya untuk Piala Dunia U-17 2023 sudah mencapai 80 persen.
Seperti yang diketahui, saat ini Bima Sakti selaku pelatih Timnas Indonesia U-17 sedang begitu sibuk-sibuknya. Selain mempersiapkan 34 pemain dalam pemusatan latihan, terkadang ia juga harus memimpin seleksi pemain Timnas U-17 di berbagai kota di Indonesia.
Bagaimana tidak, begitu Indonesia terpilih sebagai tuan rumah untuk ajang Piala Dunia U-17, PSSI tanpa lama langsung menunjuk Bima Sakti sebagai pelatih untuk skuad Garuda Asia. Ditunjuknya Bima sebagai pelatih langsung membuat dirinya menjadi salah satu orang yang paling disibukkan untuk saat ini.
Sejak Senin 10 Juli kemarin, PSSI lewat laman resminya telah memanggil 34 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan. Tak berselang lama, tepatnya pada Rabu 12 Juli, Bima harus memimpin proses seleksi pemain Timnas U-17 di Bandung Jawa Barat. Tak hanya itu saja, Bima juga terkadang ikut dalam proses seleksi di kota lainnya sembari memimpin TC untuk pemain yang sebelumnya mendapatkan panggilan.
Rencananya, setelah serangkaian proses seleksi tersebut rampung, pada awal Agustus ini, skuad Garuda Asia (julukan Timnas Indonesia U-17) akan mengikuti Turnamen Mini di Bali. Bahkan, tak hanya itu saja, usai TC dan uji coba di Indonesia selesai, Bima akan memimpin skuad Garuda untuk TC lanjutan di Eropa – tepatnya di Jerman. Awalnya, PSSI ingin mengirim anak asuh Bima Sakti itu untuk melakukan TC tersebut di Qatar. Akan tetapi, suhu cuaca di Qatar sedang sangat panas. Oleh karena itu, PSSI pun memutuskan untuk mengirim mereka ke negara Eropa seperti Jerman.
“TC Timnas Indonesia U-17 di Jakarta sudah mulai ada promosi dan degradasi. Rencananya, seleksi di 12 daerah ini akan bergabung pada Agustus 2023,” ujar Erick Thohir.
“Di situ, akan diseleksi ulang lagi baru saya kirim Timnas Indonesia U-17 ke Jerman. Kami tidak jadi ke Qatar,” katanya menambahkan.
“Di Jerman, Timnas Indonesia U-17 hampir dua bulan dan di Qatar itu cuacanya panas sekali. Tadi rencananya di Indonesia, Qatar, dan Jerman. Jadinya di Indonesia dan Jerman. Sepuluh hari sebelum turnamen, Timnas Indonesia U-17 akan pulang dari Jerman untuk beradaptasi. Itu yang kami lakukan,” pungkas pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.
Menariknya, walaupun TC dan uji coba sebelum Piala Asia U-17 dimulai, namun sang pelatih Bima Sakti mengkalim kerangka timnya sudah mencapai 80 persen. Hal itu lantaran pemain Timnas Indonesia U-16 yang tahun lalu sukses menjuarai even Piala AFF U-16 kini masuk semua dalam daftar pemain yang disiapkan untuk Piala Dunia U-17.
“Ya sekitar 70-80 persen sudah ada kerangka timnya karena itu pemain-pemain yang lama, dan rekan-rekan bisa lihat sendiri kan gimana latihan mereka,” kata Bima Sakti
“Mereka itu pemain yang sudah dengan saya sejak 2021 pembentukan dan kemarin juga di Piala AFF (U-16 2022), di kualifikasi Piala Asia (U-17 2023), ya sebagian besar itu mereka,” ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, kata Bima lagi, dari 80 persen itu, ia hanya memerlukan 20 persen lagi yang akan ia cari dari hasil seleksi serta beberapa pemain diaspora yang menurutnya layak untuk masuk ke skuadnya.
“Tinggal ditambah nanti pemain-pemain yang dari diaspora kemudian pemain yang kami dapat juga di seleksi beberapa kota ini. Dan rencananya hari Sabtu (22/7/2023) nanti saya akan seleksi lagi di Samarinda, ada di Makassar, ada di Manado, di Banjarmasin juga,” tukasnya.
Kekuatan lama