NOBARTV NEWS – Ketua Umum PSSI Erick Thohir ingin Liga Indonesia untuk bersaing dengan liga-liga terbaik di Asia. Untuk mencapai target tersebut, PSSI berencana untuk membuat regulasi baru yaitu dengan memberikan kuota enam pemain asing untuk setiap klub.
Sebagaimana diketahui, sejak sebelum terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memang sudah memiliki rencana untuk membangkitkan sepak bola Indonesia melalui liga atau kompetisi domestiknya. Erick ingin meningkatkan kualitas Liga Indonesia sehingga bisa bersaing dengan liga-liga lainnya. Banyak cara Erick Thohir – dalam hal ini PSSI untuk meningkatkan kualitas Liga tersebut.
Pertama dengan meningkatkan kualitas wasit. Kedua dengan mengadakan VAR atau Asisten Wasit Video di setiap stadion – serta ketiga bisa juga dengan mengubah regulasi, misalnya membuat kuota pemain asing menjadi lebih banyak dari biasanya. Ketiga langkah tersebut sedang direncanakan oleh Erick Thohir.
Untuk meningkatkan kualitas wasit, PSSI berencana untuk melakukan kerjasama dengan JFA atau Federasi Sepakbola Jepang. Sementara itu, untuk pengadaan VAR, kabarnya PSSI akan menggunakan teknologi canggih tersebut mulai pertengahan Liga 1 musim 2023-2024. Adapun wacana untuk menambah kuota pemain asing, hal tersebut sudah direncanakan oleh Erick Thohir sejak beberapa waktu yang lalu. Kata Erick, dengan bertambahnya jumlah pemain asing, maka kualitas Liga tersebut akan jauh lebih baik.
“Saya targetkan liga, harus punya prestasi liga lebih baik dari liga-liga lain di Asia, karena ada enam pemain asing [dalam tim], lima non-Asia, satu Asia Tenggara, dan kita akan menyiapkan sistem VAR di Liga 1 pada musim setengah berikutnya. Bukan di awal, tetapi di tengah. Saya pastikan liga harus bisa itu,” kata Erick Thohir beberapa waktu lalu.
Selain itu, untuk Liga 1 musim depan, jadwal pelaksanaannya akan mengikuti kalender Timnas Indonesia. Berarti, jika ada agenda Timnas Indonesia, maka Liga akan dihentikan untuk sementara waktu.
“Liga 1 sudah bersepakat dengan PSSI ketika Tim Nasional membutuhkan, klub mendukung. Nanti Liga 1 itu untuk saat persiapan TC Piala Asia di Qatar, Liga 1 akan berhenti. Selama AFC akan berhenti,” tambah pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.
“Selama FIFA Matchday Juni, September, Oktober, November, plus beberapa minggu di Desember akan berhenti. Itu Liga 1 akan mulai 1 Juli yang tadinya akhir Mei,” katanya memungkasi.
