Timnas Indonesia

STY Ancam Tak Ajak Ferrari, Ronaldo, dan Marselino ke Piala Dunia U-20 2023, Kenapa?



NOBARTV NEWS – Absennya tiga pemain Garuda muda hingga paruh masa pemusatan latihan membuat Shin Tae-yong berpikir ulang. Ia bahkan berencana untuk menyoret tiga pemainnya jika mereka tak kunjung datang untuk mengikuti pemusatan latihan U-20.

Diketahui, Garuda muda sedang mempersiapkan diri jelang tampil di Piala Asia U-20 2023 bulan depan. Berbagai cara telah dilakukan oleh Timnas Indonesia dan PSSI sejak tahun lalu. Seperti pemusatan latihan di Eropa dan terbaru pemusatan latihan yang dilakukan di Jakarta.

Selama pemusatan latihan di Jakarta ini, skuad Garuda juga sudah melakukan satu laga uji coba melawan tim muda Persija beberapa waktu lalu. Dan esok, Hokky Caraka dkk juga bakal menghadapi Timnas Fiji U-20, disambung dengan Timnas Selandia Baru U-20, serta Timnas Guatemala U-20. Tiga lawan Timnas Indonesia akan tersaji di sebuah Turnamen Mini yang bakal digelar oleh PSSI dan Kemenpora RI. PSSI dan Kemenpora sengaja membuat even mini itu sebagai persiapan skuad Garuda muda jelang tampil di Piala Asia U-20 dan 2023.

Baca Juga:  Resmi: Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Liga Premier Inggris!

Namun kabar buruknya, skuad Garuda muda saat ini tak diperkuat oleh beberapa pemain intinya. Sebut saja seperti Marselino Ferdinan, Ronaldo Kwateh, dan Muhammad Ferrari. Marselino masih berada di Belgia, Ronaldo Kwateh di Turki, sedangkan Ferrari masih ditahan oleh klubnya Persija Jakarta.

Padahal, Shin ingin melihat mereka secepat mungkin untuk bergabung di TC Garuda muda tersebut. Sebab sang pelatih ingin membuat road map yang matang sebelum even (Piala Asia U-20) itu. Namun tanpa kehadiran mereka, hal itu tentu sulit untuk diwujudkan oleh pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut.

Sampai-sampai, Shin mempertimbangkan skuad Garuda muda untuk tampil tanpa melibatkan ketiga nama tersebut – baik itu di Piala Asia U-20 atau Piala Dunia U-20 2023.

“Jadi harusnya seusai road map kami memang persiapan Piala Asia ini dari 1 Februari 2023 dan mulai turnamen tersebut pada 1 Maret mendatang,” kata Shin Tae-yong.

Baca Juga:  Kabar Buruk! Rizky Ridho Dipastikan Absen di Laga Melawan Guinea U23

“Mungkin banyak yang berpikir tidak terlalu penting Piala Asia ini karena kita sudah menjadi host (Piala Dunia U-20 2023), enggan perlu lolos kita sudah dapat tiket di Piala Dunia U-20,” ujarnya menambahkan.

“Tapi lawan kita sekarang ini Korea Selatan, Jepang, Australia, Arab Saudi, dan uzbekistan yang lebih baik dari kita. Walaupun kita mulai dari tanggal 1 Februari TC-nya, tentu sangat sulit melawan mereka.”

Sementara itu, beberapa nama tadi tak kunjung bergabung hingga Rabu 15 Pebruari kemarin. Kondisi tersebut membuat Shin mempertimbangkan skuad Garuda muda tanpa kehadiran mereka.

“Memang ada Ferarri, Kakang, dan Ferdiansyah sudah dilepas oleh timnya, tapi itu baru semalam.”

“Kalau dengan cara seperti ini, saya juga harus mempertimbangkan kita mempersiapkan Piala Dunia U-20 ini tanpa Marselino, Ronaldo dan Ferarri,” kata Shin lagi.

“Mau tak mau saya harus berpikir begitu, karena ini masalah skuad dan persiapan harus lebih lama dan lebih baik. Jadi saya masih mempertimbangkan bagaimana skuad Piala Dunia U-20 2023,” tutup eks pelatih Timnas Korea Selatan itu.

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid

4 Comments