NOBARTV NEWS – Presiden FIFA Gianni Infantino beserta rombongan sudah berada di Indonesia sejak beberapa hari lalu. Gianni sempat bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara. Selain berjumpa dengan orang nomor 1 di Indonesia itu, Gianni juga berkunjung ke markas PSSI dan bertemu dengan sang Ketua Umum Mochamad Iriawan.
Kedatangan Gianni Infantino sebagai tindak lanjut atas tragedi Kanjuruhan beberapa waktu lalu. Gianni lewat laman khusus FIFA mengucapkan rasa belasungkawa atas meninggalnya ratusan jiwa akibat tragedi tersebut. Sebagai bentuk perhatian federasi sepakbola tertinggi di dunia itu, Gianni secara khusus datang ke Indonesia guna memberikan semangat serta membahas tindak lanjut terkait hal itu.
Pada dasarnya, mereka yaitu FIFA, Pemerintah RI, AFC, serta PSSI akan membentuk transformasi total sepakbola di Indonesia. Seluruh aspek baik itu stadion, keselamatan, keamanan penonton dan sebagainya akan dirombak total. Bahkan dikabarkan stadion-stadion yang tak memiliki standar keamanan FIFA akan direnovasi ulang. Salah satu stadion yang akan diubah adalah Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
Namun mirisnya, di saat FIFA membawa agenda penting tersebut, para petinggi PSSI dan FIFA justru kedapatan bermain sepakbola. Hal ini memang biasa saja. Namun hal yang mereka pertontonkan sangatlah tak elok di saat ratusan jiwa orang meninggal dan ratusan jiwa lainnnya tengah dalam keadaan kritis. Lebih miris lagi, beberapa jam sebelum pertandingan tersebut, satu korban Tragedi Kanjuruhan dinyatakan meninggal dunia.
Beberapa publik figur pun ramai-ramai memberikan komentarnya. Presiden klub Madura FC Achsanul Qosasi angkat suara. Secara blak-blakan, ia membuat status yang cukup keras. Achsanul jelas marah. Lewat akun media twitter-nya, ia melontarkan kritik sekaligus meminta FIFA segera pulang dari Indonesia.
“Silakan segera pergi FIFA. Jangan lama2 di Indonesia. Cara-mu lebih tak elok dalam ber-empathy,” tulis Achsanul Qosasi, kemarin.
Artis papan atas Vino G. Bastian juga tak ketinggalan. Aktor yang sudah malang melintang di dunia selebritas tanah air ini melempar kritik keras usai pertandingan perdana FIFA dengan PSSI itu.
“Dibanding main bola bareng, lebih baik ke rumah korban tragedi kanjuruhan bareng-bareng. mereka lebih penting,” tulis Vino.
Yang tak kalah nyeleneh lagi, Sisi Pudjiastuti atau mantan Menteri KKP itu menulis sebaris kalimat singkat dan menohok.
“Empaty dimana?” cuit Susi di akun twitter pribadinya.
Ketua Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPH) Mahfud MD bahkan tak habis pikir dengan kegiatan yang dilakukan oleh dua federasi sepakbola tertinggi itu.
“Tanggung jawab moral. Itu saja,” cetus Mahfud yang juga menjabat sebagai Menko Polhukam itu.
Hmmm
Wkwkwkwkk
Biasalah konoha