NOBARTV NEWS – Satu persatu pemain muda Indonesia angkat kaki ke luar negeri. Selain skill, dibutuhkan pula sebuah koneksi agar langkahnya dipermudah dalam proses kepindahannya. Lalu, siapa saja pemain muda yang layak mengikuti jejak yang baru saja diukir Arhan?
Berikut lima nama yang berpotensi untuk merantau ke luar negeri.
1. Ramai Rumakiek
Saat ini usia Ramai Rumakiek masih sangatlah muda. Ramai dibawa oleh Shin Tae-Yong ketika Timnas Indonesia bermain di AFF tahun lalu. Dalam laga FIFA Matchday kontra Timnas Timor Leste kemarin, Ramai sukses mencetak satu gol pada laga keduanya.
Penampilan Ramai Rumakiek membuat Shin Tae-Yong memilihnya untuk tampil di AFF U-23. Sayang, karena Indonesia gagal tampil, ia harus kembali ke klubnya, Persipura Jayapura.
Mengingat usianya yang masih terbilang belia yakni 19 tahun, Ramai diprediksi masih bisa bermain di luar negeri dengan segala skill yang dimilikinya.
2. Ricky Kambuaya
Gelandang milik Persebaya Surabaya ini selalu tampil menjanjikan di lini tengah. Kehadirannya jarang disorot namun sangat berpengaruh pada tim.
Kambuaya mengaku tidak pernah melakukan latihan fisik meski ketika kita lihat, fisik yang dimilikinya sangatlah luar biasa.
Bagaimana jika ia pindah ke luar negeri? Bayangkan bagaimana pengikatan yang bisa ia ciptakan dengan kurikulum kesehatan yang diberikan.
Tidak ada kata telat meski usianya tak semuda Ramai Rumakiek.
3. Alfeandra Dewangga
Menghadapi Timnas Vietnam di fase grup AFF tahun lalu, Dewangga menjadi palang pintu yang paling sulit dilewati lawan. Beberapa umpan pemain Vietnam mampu diintersepnya dengan baik. Kala itu Dewangga keluar sebagai man of the match.
Rekan Arhan di PSIS Semarang itu selalu menjadi pilihan di klub maupun Timnas Indonesia.
Dewangga bahkan diprediksi akan segera keluar negeri dalam waktu dekat menyusul rekannya, Pratama Arhan.
4. Rachmat Irianto
Posisi awal Irianto di Persebaya adalah seorang bek tengah. Oleh Shin Tae-Yong, anak dari legenda Bejo Sugiantoro ini diubah ke posisi gelanggang bertahan, atau yang lebih dikenal dengan sebutan gelandang ‘pengangkut air' di Indonesia.
Berkat kemampuannya yang bisa menempati beberapa posisi, klub luar negeri seharusnya menggaetnya segera. Apalagi usianya saat ini baru 22 tahun, usia matang bagi para pesepak bola.
Di musim ini, Irianto sudah mengemas satu gol untuk klubnya, Persebaya Surabaya.
5. Marselino Ferdinan
Lagi-lagi Persebaya menyumbangkan satu nama dalam daftar ini. Setelah Ricky Kambuaya dan Rachmat Irianto, tidak afdol rasanya jika tidak menyebut nama Marselino Ferdinan.
Di usia yang masih sangatlah muda, namanya sudah disejajarkan dengan pemain Barcelona, Pablo Gavi.
Ia tergabung dalam 60 pemain muda terbaik di dunia versi The Guardian. Jika media selevel The Guardian saja sudah mengakuinya, maka sudah sepantasnya ia hengkang dari Indonesia.
Itulah sederet nama-nama pemain muda Indonesia yang layak untuk mengikuti jejak Arhan, Witan, atau Asnawi Mangkualam.
Klub Korea Selatan atau Jepang bisa menjadi batu loncatan jika ingin berkarir ke klub yang lebih besar di Eropa. Atau, bisa juga dengan bermain di Eropa Tengah dulu, seperti yang dipilih oleh Egy dan Witan Sulaeman.
