Timnas Indonesia

Gagal Tampil di Piala Dunia U-20, STY Sakit Hati sampai Kurung Diri di Kamar

TOPIK BERITA :


NOBARTV NEWS – Pelatih Garuda muda Shin Tae-yong merasa terpukul dengan dibatalkannya Indonesia sebagai tuan rumah di 2023. Begitu pengumuman pembatalan itu dipublikasi FIFA, STY bergegas mengurung diri di kamar. Ia mengaku sakit hati dengan keputusan tersebut.

Seperti yang diketahui, pada Rabu malam kemarin, usaha Erick Thohir untuk terbang ke Doha Qatar guna membahas peluang Indonesia main di Piala Dunia U-20 menemui jalan buntu. Setelah dibatalkannya drawing Piala Dunia U-20 – lalu dilanjutkan dengan dihapusnya lagu ofisial dari website resminya, FIFA mengumumkan bahwa Piala Dunia U-20 di Indonesia resmi dibatalkan. Pengumuman itu diunggah beberapa saat setelah dilakukannya pertemuan antara para pembesar FIFA dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Pembatalan tersebut membuat penikmat sepak bola Indonesia patah hati secara bersamaan. Pasalnya, momen yang sudah dan amat dinanti-nanti ini justru hancur hanya beberapa minggu jelang pelaksanaannya. Tidak lebih dari dua bulan lagi, skuad Garuda muda seharusnya tampil di depan banyak pemandu bakat di dunia, disaksikan oleh para suporter , membawa nama Garuda di kancah sepak bola terelit kedua di dunia.

Baca Juga:  Profil Shaun Evans: Wasit Indonesia vs Korsel yang Pernah Bikin Kesal Suporter Persib dan Timnas Indonesia

Namun sayang, harapan dan cita-cita itu runtuh seketika. Tak ayal, kekecewaan mendalam dirasakan oleh seluruh punggawa Timnas Indonesia termasuk dengan pelatih dan para staf yang turut menemani. Bagaimana tidak, setelah menjalani latihan demi latihan berat, terpisah dengan keluarga dalam waktu yang tidak sebentar, namun harapan itu runtuh seketika.

Dalam sebuah video yang diunggah PSSI pasca pengumuman itu, suasana haru menyelimuti skuad Garuda muda. Para pelatih mencoba untuk menenangkan. Namun harapan yang terlalu besar itu berakhir dengan tetesan air mata yang tidak kuat untuk dibendung.

Dalam deretan para pelatih yang tengah membesarkan hati para pemain, tak ada Shin Tae-yong di sana. Ternyata, pelatih asal Korea Selatan itu langsung memasuki kamar begitu mendapatkan berita buruk itu. Ia sakit hati, tak ingin menampakkan diri di depan para anak asuhnya yang sudah berjuang semaksimal mungkin selama lebih dari dua tahun ini.

Baca Juga:  Begini Kata Kedua Pelatih Jelang Duel Indonesia vs Korea Selatan

“Saya hanya di kamar saja,” kata Shin Tae-yong.

“Ya pasti lihat para pemain pada sakit hati, dan saya tak ingin menunjukkan diri yang sakit hati di depan pemain, jadi saya hanya di kamar saja,” ujarnya menutupi.

Dengan pembatalan Piala Dunia U-20 itu, kini Shin Tae-yong akan lebih fokus untuk menukangi timnas senior. Bersama Marc Klok dkk, Shin Tae-yong masih memiliki beberapa agenda penting. Seperti laga FIFA Matchday pada tahun ini – berikut dengan even penting seperti Piala Asia 2023.

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid

One Comment