NOBARTV.CO.ID Kata dua pelatih jelang duel Indonesia vs Korea Selatan, Duel antara Indonesia vs Korea Selatan akan tersaji pada dini hari nanti. Dalam sesi konferensi pers, kedua pelatih telah memberikan tanggapannya masing-masing.
Dua mantan pemain Timnas Korea Selatan era 1990-an akan berhadapan satu sama lain. Duel kedua mantan punggawa Taeguk Warriors itu akan tersaji di laga perempatfinal Piala Asia U23 2024 antara Timnas Indonesia vs Timnas Korea Selatan.
Di kubu Indonesia, arsitek asal Korea Selatan Shin Tae-yong adalah sosok yang akan menukangi skuad Garuda. Setelah sukses membawa Timnas Indonesia U23 mencapai fase knock-out, Shin dengan mantap menatap laga perempatfinal dengan penuh keyakinan agar lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Di satu sisi, mantan pemain Timnas Korea Selatan lainnya yakni Hwang Sun Hong siap menghancurkan mimpi skuad Garuda. Dengan modal meyakinkan sepanjang fase grup (3 kali menang tanpa kebobolan), Hwang Sun-hong pede untuk memenangkan pertandingan perempatfinal dan laga-laga berikutnya demi meraih gelar keduanya (Piala Asia U23) sekaligus mendapatkan satu tiket menuju Olimpiade Paris mendatang.
Lantas, apa kata kedua pelatih tersebut dalam sesi konferensi pers kemarin?
Bagi pelatih Timnas Indonesia U23 Shin Tae-yong, lawan mereka yakni Korea Selatan adalah tim yang memiliki kualitas tinggi. Mereka juga mempunyai kemampuan fisik serta stamina yang mumpuni. Beberapa dari pemain muda Korea, kata STY sudah mendapat jam tinggi di klubnya masing-masing.
“Korea merupakan tim berkualitas tinggi dengan kemampuan fisik dan kecepatan tinggi. Para pemain mereka juga main reguler di level profesional,” ucap Shin Tae-yong.
Tak cuma itu saja, pria yang juga pernah menjadi pelatih Timnas Korea Selatan di beberapa kelompok umur ini menyebut sang lawan kerap bermain agresif. Shin memprediksi laga Indonesia vs Korea Selatan akan berjalan sulit karena skuad muda Taeguk Warriors punya pertahanan solid yang sulit ditembus.
“Itulah kualitas secara umum tim Korea dengan gaya agresif. Itu mungkin bakal membuat laga jadi sulit karena mereka solid. Tapi tetap kami sudah memerhatikan detail lini pertahanan Korea dan kami masih melakukan persiapan,” ujarnya menambahkan.
Di kesempatan sesi konferensi pers itu, Shin juga secara blak-blakan menyebut awalnya ia tidak pernah ingin bertemu dengan negaranya di babak perempatfinal ini. Sebab baginya, melawan negaranya sendiri di sebuah even besar tentu membuat emosinya sedikit terguncang.
“Terkait pertandingan besok, sebenarnya saya ingin sekali menghindari Korea meski Jepang juga lawan yang sulit karena saya pernah menghadapi mereka,” ucapnya lagi.
“Keinginan saya bertemu Korea adalah di final, tapi takdirnya seperti ini. Situasi ini tidak menyenangkan tapi olahraga tetaplah olahraga dan pertandingan tetaplah pertandingan. Kami siap mengincar kemenangan untuk besok,” pungkas sang pelatih.
Sementara dari kubu Korea Selatan U23, Hwang Sun-hong menyebut dirinya – sedini mungkin telah memberikan instruksi agar anak asuhnya tidak membuat Timnas Indonesia punya ruang untuk mengeksploitasi tim-nya.
“Kami akan mengatasi [Indonesia] sesuai dengan keadaannya, kami akan mengendalikan ruang dan mencegah lawan mengeksploitasi ruang. Kami harus kompak semaksimal mungkin,” papar Hwang Sun-hong.
