NOBARTV.CO.ID Laga Indonesia vs Korea Selatan dipimpin Shaun Evans, AFC resmi menunjuk wasit asal Australia Shaun Evans sebagai pemimpin di pertandingan Indonesia vs Korea Selatan. Sebelumnya, sang wasit pernah membuat kesal suporter Persib Bandung dan Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia dipastikan akan bertemu dengan Korea Selatan di babak perempatfinal Piala Asia U23 2024. Kepastian itu didapatkan usai Korea Selatan finis di peringkat pertama klasemen akhir grup B. Sebelumnya kepastian itu didapatkan, skuad Garuda muda asuhan Shin Tae-yong sudah lebih dulu mengakhiri posisinya di peringkat kedua klasemen akhir grup A.
Berdasarkan regulasi yang sudah diatur, juara grup B akan bertemu dengan runner-up grup A. Oleh sebab itu, Korea Selatan yang saat itu menang atas Jepang U23 di laga pamungkas grup B akhirnya dipastikan bertemu dengan Timnas Indonesia.
Laga antara Indonesia vs Korea Selatan yang digelar pada Jumat dini hari nanti (26/04) diprediksi akan berjalan seru. Di samping performa Timnas Indonesia yang cukup diperhitungkan, faktor sang pelatih Shin Tae-yong yang berasal dari Korea Selatan menjadi salah satu daya tarik tersendiri dari pertandingan ini. Ya, untuk pertama kalinya sejak menjadi pelatih Timnas Indonesia, Shin akan menjadi lawan negaranya sendiri.
Dan di pertandingan ini nanti, AFC selaku penyelenggara even telah menunjuk Shaun Evans sebagai pengadil utama. Menariknya, pelatih asal Australia ini cukup dikenal oleh suporter Timnas Indonesia dan juga suporter Persib Bandung. Bahkan, Shaun meninggalkan momen yang kurang baik bagi kedua kelompok suporter itu. Mengapa?
Jadi, pada tahun 2017 lalu, PT LIB selaku pihak operator Liga 1 mendatangkan beberapa wasit asing untuk memimpin pertandingan di kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia. Dari sekian nama wasit yang didatangkan, terdapat nama Shaun Evans. Saat itu, Shaun sempat memimpin pertandingan big match antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung.
Bagi pendukung Persija Jakarta (Jakmania), Shaun mungkin tidak meninggalkan memori buruk. Akan tetapi tidak dengan pendukung Persib Bandung alias Bobotoh. Saat itu, laga Persija Jakarta vs Persib Bandung digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah. Pertandingan yang digelar pada 3 November 2017 itu sempat menimbulkan kekacauan karena Evans tidak mengesahkan gol yang dicetak oleh Ezechiel N'Douassel.
Tidak cuma itu saja, pada menit ke-83, Evans menghentikan pertandingan setelah beberapa pemain Persib Bandung menolak untuk melanjutkan permainan. Para pemain menolak bermain usai Vladimir Vujovic diganjar kartu merah olehnya. Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar kemudian menginstruksikan para pemain untuk menepi alias menolak untuk bermain. Evans pun pada saat itu memutuskan untuk menghentikan pertandingan.
Sementara bagi suporter Timnas Indonesia sendiri, Evans pernah membuat rugi skuad Garuda Indonesia di kala mereka bermain pada ajang 16 Besar Asian Games 2017. Timnas Indonesia saat itu bertemu dengan Uni Emirat Arab. Keputusan kontroversial yang diberikan Evans saat itu adalah ketika ia memberikan dua hadiah penalti kepada tim lawan. Ujungnya adalah Timnas Indonesia di laga tersebut menelan kekalahan sehingga gagal melaju ke babak perempatfinal.
Lantas, bagaimana dengan pertandingan Indonesia vs Korea Selatan di perempatfinal Piala Asia U23 2024 nanti? Menarik untuk menunggu dan menjadi saksi dari pertandingan tersebut.
