NOBARTV NEWS – Kekalahan atas Indonesia tadi malam membuat nasib Vietnam semakin merana di Piala Asia 2023. Sang pelatih Philippe Troussier sampai bersuara usai anak asuhnya dipermalukan skuad Garuda.
Seperti yang diketahui, beberapa waktu waktu lalu, Timnas Indonesia dan Timnas Vietnam sama-sama telah memainkan laga perdananya dalam ajang Piala Asia 2023. Pada laga perdananya itu skuad Garuda dihadapkan dengan tim asal timur tengah Irak.
Sayang beribu saya, di laga kontra Singa Mesopotamia itu, Timnas Indonesia dibungkam dengan skor akhir 3-1. Sempat menyamakan kedudukan lewat kaki Marselino Ferdinan pada menit ke 37, gawang Ernando Ari dibobol lagi – sehingga skuad Garuda takluk dengan skor seperti yang disebutkan tadi 3-1.
Adapun Timnas Vietnam, skuad berjuluk The Golden Star Warriors itu juga mengalami nasib yang sama seperti Indonesia. Pada pertandingan pembukanya di Piala Asia 2023 grup D, Vietnam dihancurkan Jepang 4-2. Tim asal Asia Tenggara itu tak mampu berbuat apa-apa di atas lawan yang merupakan tim terbaik di Asia tersebut.
Hingga akhirnya, pada matchday kedua di grup D Piala Asia 2023 ini, dua tim yang sama-sama mencatatkan hasil buruk itu pun dipertemukan. Ya, dua tim asal Asia Tenggara Indonesia dan Vietnam berjumpa di partai kedua.
Laga yang berlangsung pada malam hari tadi itu berlangsung sangat ketat. Dengan beberapa pemain naturalisasinya yang dimainkan bersamaan sejak menit pertama, pertahanan Timnas Indonesia berikut dengan lini serangnya sangat solid.
Saking baiknya lini bertahan tersebut, barisan depan Timnas Vietnam tak mampu lolos dari hadangan Justin Hubner dan Jordi Amat yang ditaruh sebagai bek tengah. Pergerakan yang dilakukan oleh pemain depan yakni Rafael Struick juga merepotkan sang lawan. Pergerakan dari Rafael Struick pun akhirnya membuahkan hasil setelah pemain muda ADO Den Haag itu dijatuhkan oleh bek lawan di dalam kotak 12 pas. Wasit menunjukkan titik putih dan sang kapten Asnawi Mangkualam Bahar sukses menunaikan tugasnya dengan baik.
Gol yang dilesakkan Asnawi pun menjadi satu-satunya yang tercipta di laga itu. Tambahan 10 menit di babak kedua tidak mampu membuat Vietnam menyamakan kedudukan. Selain itu, berbagai penyelematan yang dilakukan oleh Ernando Ari hingga Sandy Walsh juga berperan besar dalam kemenangan ini.
Pasca laga, pelatih Timnas Vietnam Philippe Troussier memberikan keterangannya di sesi konferensi pers. Pria asal Prancis itu mengaku tidak menyesalkan sedikitpun kekalahan timnya dari Timnas Indonesia.
“Saya tidak menyesali kekalahan tim, karena mereka sudah bermain dengan maksimal,” jelas Philippe Troussier.
“Permainan mereka berjalan dengan sangat baik dan berani,” puji sang pelatih.
“Ini bukan waktunya untuk menyerah dan kami harus mengejar tiga poin kemenangan, karena pertandingan masih berlanjut,” kata Troussier lagi.
“Kami kalah pertandingan ini jelas bahwa tim kami tidak mendapat keuntungan untuk lolos ke babak selanjutnya,” pungkas mantan pelatih Timnas Qatar itu.
