NOBARTV NEWS – Komunikasi dengan pihak Justin Hubner terkait keputusan sang pemain untuk membela Timnas Indonesia atau Belanda berjalan alot. Hal itu disampaikan oleh mantan anggota Exco PSSI Hasani Abdulgani.
Sebagaimana diketahui, saat ini, Justin Hubner tengah membersamai Timnas Belanda U-20 dalam pemusatan latihan di Spanyol. Di waktu yang bersamaan, ia juga diminta untuk mengikuti TC bersama Timnas Indonesia.
Sebelum dipanggil untuk mengikuti TC di Jakarta bersama skuad Garuda muda, bek tengah Wolverhampton Wanderers U-21 itu sudah lebih dulu mendapatkan panggilan dari Timnas Belanda U-20. Ia menjadi satu dari puluhan skuad muda The Oranje yang diminta untuk ikut TC sebagai persiapan jelang laga persahabatan melawan Timnas Prancis U-20.
Saat itu, Justin mengaku belum tahu (apakah akan memenuhi) begitu mendapatkan panggilan untuk memperkuat Timnas Belanda U-20. Tak lama berselang, PSSI juga mengumumkan daftar 29 pemain yang diminta untuk mengikuti TC di Jakarta sejak 20 Maret kemarin. Dalam daftar tersebut, Justin Hubner masuk berikut dengan dua calon pemain naturalisasi lainnya.
Dan ternyata, Justin sudah mengambil sikap. Ia resmi membela Timnas Belanda dalam pemusatan latihan di Spanyol. TC yang diikuti Justin memang baru sebatas pemusatan latihan biasa. Belum menyangkut terkait pilihan kewarganegaraan karena ia sampai saat ini belum memutuskan apakah akan membatalkan proses naturalisasi tersebut atau tidak.
Oleh sebab itu, Hasani Abdulgani selaku mantan anggota Exco PSSI era Iriawan berinisiatif menawarkan bantuan. Ia rela menjadi penengah antara PSSI dan pihak Justin Hubner. Hasani bertugas untuk bertanya pada pihak Justin – dalam hal ini sang agen untuk menyimpulkan secepat mungkin terkait keputusan sang klien. Apakah ia akan membatalkan proses naturalisasi tersebut akibat mendapat panggilan dari Timnas Belanda, atau tetap konsekuen dengan pilihan sebelumnya untuk membela Garuda muda di Piala Dunia U-20 2023.
Namun sayangnya, berdasarkan rilis yang disampaikan Hasani lewat akun instagramnya kemarin, komunikasi dengan pihak Justin berjalan dengan slot.
“Komunikasi dengan pihak Justin Hubner, sejauh ini masih alot. Mudah-mudahan happy ending,” tulis Hasani.
Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong beberapa waktu lalu menyebut pemanggilan Timnas Belanda U-20 kepada Justin disebabkan tak lain karena proses naturalisasi yang tidak cepat. Andai saja proses naturalisasi tersebut sudah selesai, tidak mungkin Belanda U-20 memanggil Justin yang sudah memiliki kewarganegaraan Indonesia.
“Bisa terjadi masalah seperti ini karena proses naturalisasi kurang cepat. Tapi saya telepon langsung Justin (Hubner) dua hari lalu,” kata Shin Tae-yong beberapa hari lalu.
Meski demikian, Shin masih memiliki harapan agar pemain yang diproyeksikanya itu masih mau membela Timnas Indonesia.
“Dia (Hubner) masih niat dan mau menjadi WNI, jadi walaupun dipanggil Belanda, tidak masalah yang penting kita tetap melanjutkan proses naturalisasi dan saya percaya di akan datang ke Timnas Indonesia,” tandas mantan pelatih Timnas Korea Selatan tersebut.
