NOBARTV NEWS – Sepekan sudah skuad Garuda muda melakukan pemusatan latihan di Yogyakarta. Latihan tersebut dipimpin langsung oleh sang pelatih, Bima Sakti. Menurut penuturannya, para pemain Garuda muda mengalami peningkatan performa yang cukup signifikan.
Sebagaimana diketahui, Garuda muda telah menjalani pemusatan latihan sejak 12 Juli lalu. Bertempat di Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Bima sakti melatih 30 pemain jelang bergulirnya event sepak bola belia antar negara se-Asia tenggara itu.
Sebelumnya, dari beberapa nama tersebut, Bima sakit mencuri perhatian karena memanggil satu pemain yang memiliki nama ala Korea, Ji Da-bin. Pemain yang memiliki darah Korea dari sang ayah itu diprediksi akan bersinar di ajang nanti.
Bima Sakti mengutarakan, fisik Ji Da-bin dkk semakin membaik. Mereka digembleng Bima dengan latihan fisik yang cukup berat. Dua kali dalam sehari, ditambah dengan pertandingan internal juga diberikan kepada anak asuhnya tersebut.
Usai latihan berat tersebut, mereka akan melakukan agenda uji coba tepat pada pekan ke-dua.
“Program kami pada pekan pertama ini memang sedikit intensitas yang ditingkatkan. Kami terus latihan dua kali dalam sehari, pagi dan sore, sampai 14 Juli. Pekan kedua akan ada uji coba,” papar Bima Sakti.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar, kemampuan sepak bola dari anak-anak Timnas Indonesia U-16 ini berkembang pesat,” tambah Bima yang juga merupakan mantan pemain Timnas Indonesia era 90-an itu.
Terkait lawan uji coba, Bima menyebut ada dua tim lokal yang akan menjadi lawan tanding Garuda muda. Mereka adalah PSS Sleman U-16 dan tim dari Pemprov Daerah Istimewa Yogyakarta. Para pemain juga telah mencicipi stadion yang akan menjadi lokasi digelarnya event tersebut.
“Kami juga sudah menjajal Stadion Maguwoharjo, sebagai pengenalan pemain dengan tempat kami bertanding nanti di Piala AFF U-16.”
Lebih lanjut, Bima tidak ingin meremehkan lawan mereka di event tersebut. Bima menganggap semua tim memiliki peluang yang sama untuk menjuarai Piala AFF U-16. Bima bertekad untuk memberikan perlawanan terbaiknya kepada para lawan-lawannya.
“Semuanya tim bagus, mereka punya kualitas. Kita tidak akan pernah meremehkan satu atau dua tim saja, kami respek terhadap mereka dan harus kita hadapi dengan sepenuh hati dan selalu bekerja keras untuk meraih setiap kemenanga,” tutup Bima.
