NOBARTV NEWS – Timnas Indonesia U-17 dipaksa menyerah oleh Timnas Korea Selatan U-17 di laga uji coba internasionalnya. Skuad Garuda Asia dibungkam dengan skor akhir 0-1. Kekalahan tersebut membuat sang pelatih Bima Sakti memberikan responsnya.
Tadi malam, bertempat di Stadion Patriot Candrabhaga Kabupaten Bekasi Provinsi Jawa Barat, telah dimainkan laga uji coba antara Timnas Indonesia U-17 versus Timnas Korea Selatan U-17. Uji coba tersebut dilakukan demi mempersiapkan diri jelang tampil di Piala Dunia U-17 2023.
Direncanakan, even tersebut akan digelar pada 10 Nopember hingga 2 Desember mendatang di Indonesia. Oleh sebab itu, salah satu kontestan yang akan berlaga yakni Timnas Korea Selatan U-17 menantang sang tuan rumah dalam laga uji coba tersebut. Korsel U-17 ingin beradaptasi sekaligus bertemu dengan sesama kontestan Piala Dunia U-17. Maka daripada itu, tanpa ragu, mereka menyanggupi tantangan untuk berlaga melawan sang tuan rumah.
Di pertandingan tersebut, skuad Garuda sempat mampu menahan sang tamu. Bahkan, di babak pertama, anak asuh Bima Sakti tersebut berhasil membuat lini depan Korsel U-17 gagal menciptakan gol. Barisan lini belakang Timnas U-17 yang dijaga Iqbal Gwijangge dkk cukup solid.
Namun di babak kedua, skuad Garuda Asia (julukan Timnas Indonesia U-17) tampil lebih berani. Berkat instruksi dari Bima, Ji Da-bin dkk tampil lebih agresif dan berani menyerang. Sayangnya, di babak kedua pula, gawang Ikram Al Giffari dibobol juga. Kiper Timnas U-17 itu gagal mengamankan bola dengan baik sehingga si kulit bundar terlepas dan mengenai kaki Baek Gaon. Tanpa pikir panjang, Baek Gaon melepas tendangan yang menghujam gawang Timnas Indonesia U-17.
Hingga pertandingan berakhir, tak ada gol yang tercipta. Skuad Garuda Asia takluk dengan skor akhir 0-1. Kekalahan ini menjadikan kekalahan ketiga anak asuh Bima Sakti itu dalam laga uji coba sebelum Piala Dunia U-17 2023. Sebelumnya, Arkhan Kaka dkk menelan kekalahan dari Barcelona Juvenil (3-0) dan Kashima Antlers U-18 (2-3).
Pasca pertandingan, Bima Sakti memberikan komentarnya terkait hasil yang didapatkan oleh anak asuhnya.
“Alhamdulillah kami bisa melalui pertandingan melawan tim level di atas kami. Korea Selatan adalah runner-up Piala Asia U-17 2023,” kata Bima Sakti.
“Dari segi taktik, game plan bisa jalan meski kami kalah. Terima kasih ke pemain, sudah menjalankan skema yang kami buat,” ujarnya menambahkan.
Adapun Iqbal, kapten Timnas Indonesia U-17 itu mengucapkan terima kasih atas dukungan yang sudah diberi oleh para suporter.
“Makasih atas dukungan yang datang dan di rumah. Kami sudah maksimal, sudah berani bermain lawan Korea Selatan, sudah mencoba skema main kami, kami akan evaluasi lagi dalam latihan sebelum ke Jerman (menjalani training camp, red),” kata Iqbal Gwijangge.
Pelatih yg kurang menyakinkan