NOBARTV NEWS – Pelatih Timnas Palestina Makram Daboub mendoakan skuad Garuda meraih hasil terbaik di laga melawan Timnas Argentina nanti.
Sebagaimana diketahui, pada bulan Juni ini, Timnas Indonesia akan memainkan dua pertandingan bertajuk FIFA Matchday. Pertama, anak asuh Shin Tae-yong itu akan bertemu dengan skuad Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Laga tersebut sudah dimainkan pada tadi malam.
Dalam laga yang dihadiri oleh 40 ribuan penonton itu, kedua tim bermain sama kuat 0-0. Tidak ada gol yang tercipta dalam waktu 2×45 menit. Padahal, dari statistik pertandingan, skuad Garuda jauh lebih diunggulkan. Bahkan, Marc Klok dkk beberapa kali mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol. Sayangnya, di laga tersebut tak satupun peluang emas dikonversi menjadi gol oleh punggawa Timnas Indonesia.
Adapun di laga keduanya nanti, Timnas Indonesia akan berjumpa dengan Timnas Argentina. Laga melawan juara dunia itu akan tersaji pada 19 Juni di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta. Saat ini, skuad La Albiceleste masih berada di Beijing China. Sebab Lionel Messi dkk akan memainkan satu laga melawan Timnas Australia di Workers Stadium Beijing China sebelum berjumpa dengan Timnas Indonesia.
Terlepas dari laga melawan Argentina nanti, menariknya, dalam sesi konferensi pers pasca pertandingan tadi malam, Makram Daboub memberikan doa kepada skuad Timnas Indonesia. Pelatih Palestina itu berharap skuad Garuda mampu meraih hasil maksimal atau bisa diartikan sebagai mencatatkan kemenangan.
“Aku mendoakan yang terbaik untuk Indonesia di laga selanjutnya kontra juara dunia Argentina,” kata Makram Daboub.
Tak hanya itu saja, Makram Daboub juga memberikan penilaiannya terhadap laga anak asuhnya melawan Timnas Indonesia semalam. Kata Makram, Mohammed Rashid dkk hanya mampu bermain baik selama 15 menit. Setelahnya, banyak hal yang berubah dengan berbagai faktor. Khusus untuk laga tadi malam, Makram menyoroti buruknya penampilan anak asuhnya karena faktor cuaca.
“Dalam 15 menit pertama, kami bermain bagus. Setelahnya ada banyak masalah di tengah, kami kehilangan banyak bola dan cuacanya cukup sulit,” ucap Makram menambahkan.
Meskipun demikian, Makram juga menyebut faktor lainnya yaitu kualitas sang lawan. Kata Makram, skuad Garuda memiliki kualitas yang mumpuni. Selain itu, mereka juga bermain di kandang sendiri.
“Kami coba bermain dengan cara kami tetapi sangat sulit. Indonesia punya kualitas, mereka berjuang di kandang, depan fans. Kami mencoba segalanya, sayang sekali hanya imbang,” lanjutnya lagi.
“Nomor 30 di pertahanan (Elkan Baggott) dan 23 (Marc Klok), mereka juga banyak pemain cepat di depan dan memberikan banyak kesulitan di lapangan,” papar Makram menutupi.
Semoga ada keajaiban