NOBARTV NEWS – Kiper Timnas Indonesia U-22 Ernando Ari sempat menolak ketika mengetahui dirinya dipanggil oleh tim senior jelang FIFA Matchday Juni ini. Ernando merasa belum pantas karena di Indonesia, terdapat kiper-kiper senior dan yang lebih tangguh darinya.
Sebagaimana diketahui, pada bulan Juni ini, Timnas Indonesia akan memainkan dua laga internasional. Dua laga tersebut akan dimainkan di Indonesia dengan mendatangkan tim papan atas. Di laga pertamanya, skuad Garuda akan bertemu dengan Timnas Palestina yang merupakan salah satu kontestan Piala Asia 2023. Laga melawan tim asal timur tengah itu akan tersaji pada 14 Juni di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Sementara itu, di laga keduanya, anak asuh Shin Tae-yong itu akan berjumpa dengan tim kuat Argentina. Argentina merupakan juara dunia – yang diperkuat oleh banyak sekali pemain bintang. Dari Lionel Messi hingga Emiliano Martinez, pemain-pemain terbaik di Piala Dunia 2022 berkumpul di tim yang dijuluki La Albiceleste itu.
Untuk mempersiapkan timnya jelang duel tersebut, Shin melalui PSSI telah memanggil 26 pemainnya untuk mengikuti pemusatan latihan. Pemusatan latihan awal tersebut akan dihelat di Surabaya pada 6 Juni atau esok. Akan tetapi, satu hari sebelumnya atau pada hari ini, mereka para pemain diminta untuk berkumpul.
Anehnya, dalam daftar 26 pemain yang dipanggil, tak ada nama Nadeo Argawinata. Padahal, Nadeo merupakan kiper utama Timnas Indonesia yang dalam beberapa laga penting terakhir Timnas Indonesia, ia selalu menjadi andalan. Di Kualifikasi Piala Asia 2023 hingga Piala AFF 2022, ia mendapatkan posisi inti di bawah mistar gawang.
Namun sebagai gantinya, STY resmi memanggil kiper milik PSM Makassar Reza Arya Pratama. Musim lalu, Reza sukses membawa PSM keluar sebagai juara Liga 1. Selain Reza, ada kiper Persikabo 1973 Syahrul Trisna dan penjaga gawang Persebaya Ernando Ari. Diketahui, nama terakhir yakni Ernando Ari baru saja membawa Timnas Indonesia U-22 keluar sebagai juara SEA Games 2023.
Menariknya, Ernando mengaku sudah mengetahui dirinya akan dipanggil ke Timnas Indonesia senior ketika even SEA Games masih berjalan. Saat itu, ia dihubungi oleh sang pelatih Shin Tae-yong.
“Saya itu sebenarnya udah (dipanggil) dari Kamboja bang. Coach (STY) kirim pesan bilang ‘Do persiapan FIFA Matchday ya',” cerita Ernando.
Menerima pesan tersebut, Ernando mengaku tak enak. Bahkan ia merasa tak pantas karena masih ada pemain senior yang lebih berpengalaman.
“Terus saya bilang kan ‘coach masih ada senior lain, saya mah apa'. Masih banyak yang lebih berpengalaman, apalagi saya tahu kalau lawannya Argentina kan,” ujarnya memungkasi.
Kiper muda masa depan