NOBARTV NEWS – Masih ingat dengan permintaan kapten Timnas Indonesia U-22 Rizky Ridho kepada Presiden RI Joko Widodo terkait tiket Coldplay? Baru-baru ini, Menpora RI Dito Ariotedjo turut menanggapi.
Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu, masih dalam suasana euforia pasca meraih medali emas SEA Games 2023, para punggawa skuad Garuda rata-rata memposting video serta foto yang berkaitan dengan momen bersejarah itu. Tak terkecuali dengan kapten sekaligus bek tengah Timnas Indonesia U-22 Rizky Ridho.
Ketika menyapa para penggemarnya, Rizky Ridho membuat insta story dalam beberapa bagian. Salah satunya adalah ketika ia memamerkan medali emas SEA Games 2023 sembari meminta tiket Coldplay kepada Presiden RI Joko Widodo. Namun lucunya saat itu adalah, ketika Rizky Ridho meminta tiket tersebut, rekan di sampingnya yang tidak diketahui identitasnya tengah memutar lagu band asal Inggris tersebut.
Bukannya turut bernyanyi, Ridho malah bertanya kepada rekannya siapa penyanyi dari musik yang sedang diputar. Sontak, rekannya menjawab Coldplay yang kemudian dibalas dengan Ridho sambil cengengesan. Rekan di sampingnya tertawa dengan tingkah sang kapten.
Meskipun jelas-jelas Ridho saat itu sedang bercanda, namun kemarin Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo justru menanggapinya dengan serius. Dito mengaku akan mengusahakan tiket tersebut untuk para atlet. Ia akan membaginya, tidak hanya kepada para atlet sepak bola saja namun juga atlet lainnya. Walaupun demikian, Dito belum berani berjanji kalau dirinya benar-benar akan memenuhi ucapannya tersebut.
“Untuk tiket itu, kalau kami bisa akses akan bagi-bagi atlet. Akan tetapi, kami tidak janji,” kata Dito Ariotedjo.
“Kalau Coldplay kami ikut war-nya saja susah banget. Tiket itu dipantau langsung oleh manajemen Coldplay. Karena mereka mementingkan konsep keadilan dan kesetaraan,” ujarnya menutupi.
Sekadar diketahui, dalam SEA Games 2023 ini, atlet-atlet Indonesia yang berada di bawah naungan Menpora sukses menjadi juara ketiga dalam perolehan medali emas, perak, dan perunggu. Indonesia berada tepat di bawah kontingen dari Thailand dan Vietnam. Sementara itu, di bawahnya, sang tuan rumah Kamboja berada di posisi keempat.
Jika dirincikan, kontingen Indonesia sukses membawa pulang 87 medali emas, 80 medali perak, dan 109 medali perunggu. Torehan tersebut jauh lebih baik jika dibandingkan dengan SEA Games edisi sebelumnya (2021 Vietnam). Saat itu, Indonesia hanya membawa pulang 69 emas, 91 perak, dan 81 perunggu. Perbedaan lainnya yang sangat mencolok adalah di SEA Games tahun ini Timnas Indonesia U-22 berhasil membawa pulang medali emas cabor sepakbola putra. Sedangkan di SEA Games 2021, skuad Garuda hanya finis di peringkat ketiga (perunggu).
Sangat sulit terwujud