Grup WhatsApp Anti STY Viral, Begini Reaksi Para Netizen

NOBARTV NEWS – Netizen bereaksi setelah mengetahui adanya grup whatsapp anti Shin Tae-yong yang berisikan para pelatih lokal di Indonesia.

Sebagaimana diketahui, sejak Selasa kemarin, jagat media sosial Indonesia dibuat heboh oleh pengakuan salah satu pelatih futsal Junika Rahmat Ramadhan atau Doni Zola. Dalam podcast yang diikutinya itu, Doni menyebut bahwa adanya grup whatsapp yang beranggotakan para pelatih Indonesia. Lucunya, para pelatih tersebut sama-sama anti terhadap arsitek Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Jadi, bisa disimpulkan bahwa grup tersebut merupakan para pelatih anti STY.

Podcast yang dihadiri oleh Doni Zola itu sedang membahas tema kelayakan Shin Tae-yong untuk melanjutkan pengabdiannya dengan Timnas Indonesia – yang di mana akan berakhir pada 31 Desember 2023 mendatang.

Namun akibat bocoran yang disampaikan oleh Donzol (sapaan akrab Doni Zola) itu, jagat media sosial Indonesia pun menjadi heboh sehingga memantik berbagai komentar dari para netizen. Seperti biasa, mayoritas netizen justru memberikan dukungannya kepada STY. Mereka lantas beramai-ramai menumpahkan sindirannya kepada para pelatih anti STY tersebut.

Salah satu netizen menyebut para pelatih anti STY sebagai lokal pride yang seharusnya fokus bersaing sebagai pelatih Liga 1 daripada menyindir pelatih Timnas Indonesia itu.

“Lokal pride suruh bersaing saja dulu jadi pelatih klub Liga 1,” ucap seorang netizen.

Ada pula netizen yang menyangkut-pautkannya dengan pelatih Manchester City Pep Guardiola. Kata netizen tersebut, sekelas Pep saja sulit untuk menjadi pelatih Timnas Indonesia, apalagi sekelas pelatih lokal yang hanya bermodalkan ghibah di sebuah grup whatsapp.

“Guardiola saja enggak bisa apalagi pelatih lokal modal ghibah grup WA, chuaaaaaks,” ujar netizen lainnya.

Namun demikian, tak sedikit pula yang memberikan dukungan kepada grup whatsapp tersebut. Salah satu netizen menyebut mendatangkan STY adalah hanya buang-buang duit negara saja tanpa adanya hasil yang signifikan.

“Sepemikiran, intinya menghabiskan duit negara gak ada hasil,” ucap seorang warganet.

Terakhir, salah satu netizen menyoroti pemain-pemain yang dimiliki skuad Garuda. Katanya, mau siapapun pelatih Timnas Indonesia, entah itu Pep Guardiola atau Jose Mourinho pun, kalau pemain Indonesia kualitasnya seperti Hariono atau Dedik Setiawan, selama itu pula Timnas Indonesia sulit menang atas Thailand hingga Jepang.

“Mau pake pelatih kelas dunia kayak Pep [Guardiola} dan Mourinho juga kalau dikasih pemain kayak Dedik [Setiawan], M Rafli, Hariono dan lain-lain..gak bakalan bisa ngalahin Thailand, Korea, dan Jepang mah,” ujar warganet lainnya