Timnas Indonesia

Berbeda dengan Indra Sjafri, Erick Thohir Sebut Indonesia Tetap Butuh TC Jangka Panjang

TOPIK BERITA :


NOBARTV NEWS – Beberapa waktu lalu, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri menilai TC jangka panjang di skuad harus ditiadakan. Namun tidak halnya dengan Erick Thohir. Berbeda dengan Indra, Ketua Umum PSSI itu justru menilai TC jangka panjang masih dibutuhkan oleh Timnas Indonesia.

Sebagaimana diketahui, TC jangka panjang di skuad Timnas Indonesia memang masih menjadi polemik sampai saat ini. Apalagi TC tersebut dilakukan di tengah-tengah kompetisi. Sudah jelas, pihak yang paling dirugikan dari TC tersebut adalah para klub yang menaungi pemain tersebut.

Sejak awal musim 2022-2023, beberapa kali Timnas Indonesia dikritik karena melakukan pemusatan latihan jangka panjang. Salah dua pelatih yang kerap melontarkan kritik adalah Bernardo Tavares (PSM Makassar) dan Thomas Doll (Persija Jakarta). Kedua pelatih asing itu beberapa kali dan sejak awal musim ini kerap mengkritik Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia.

Baca Juga:  Termasuk Arab Saudi, 2 Negara Timur Tengah Ini Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2027

Terakhir, Doll mengkritik pemanggilan 9 pemain mudanya untuk mengikuti TC jangka panjang jelang tampil di Piala Asia U-20 2023. Saat itu, Doll dan Shin Tae-yong sempat bersitegang. Keduanya saling serang di media. Sampai-sampai, PSSI turun tangan untuk menengahi sekaligus mencarikan jalan keluar agar keduanya sama-sama saling menerima.

Oleh sebab itu, banyaknya polemik TC jangka panjang tersebut membuat Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri angkat bicara. Saat ini, Indra sedang berstatus ganda karena ia juga menjadi pelatih Timnas Indonesia untuk SEA Games 2023.

Sama halnya seperti Shin Tae-yong, Indra juga melakukan TC jangka panjang untuk menyeleksi pemainnya. Bahkan, TC tersebut sudah berjalan sejak 1 Maret kemarin dan masih berlangsung sampai saat ini. Bagi Indra, saat ini TC jangka panjang memang dibutuhkan. Namun untuk kemudian hari, ia akan berusaha agar TC panjang itu dihapus dari program PSSI.

Baca Juga:  PSSI Lobi Cerezo Osaka Lagi untuk Bawa Justin Hubner ke Play Off Olimpiade Paris

“Di dunia manapun kan pemain-pemain itu besarnya di klub. PSSI akan berusaha ke depan TC jangka panjang tidak akan dilakukan lagi,” kata Indra Sjafri.

Namun berbeda dengan Erick Thohir, sang Ketua Umum justru menyebut Timnas Indonesia mau tidak mau akan tetap melakukan TC jangka panjang. Hal itu didasari dengan kualitas pemain kita (Indonesia) yang berbeda dengan di luar negeri. Di luar, pemain hanya butuh beberapa hari saja untuk dikumpulkan lalu bermain dalam sebuah even penting.

Akan tetapi, bagi pemain Indonesia, hal itu tak akan bisa dilakukan. Atas dasar itu, kata Erick, TC jangka panjang masih dibutuhkan oleh Timnas Indonesia ke depannya.

“Kita bukan tim Eropa yang dikumpulin tiga hari terus langsung jago. Enggak lah, kita butuh berbulan-bulan latihan bersama karena kulturnya masih seperti itu,” kata Erick Thohir dalam sebuah wawancara terbarunya beberapa hari yang lalu.

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid