NOBARTV NEWS – Di laga perdana Timnas Indonesia melawan Burundi kemarin, suporter tuan rumah tak seramai biasanya. Oleh sebab itu, di laga kedua nanti malam, Erick Thohir berharap suporter membanjiri stadion.
Seperti yang diketahui, dalam FIFA Matchday Maret ini, Timnas Indonesia dijadwalkan menjamu tim asal Afrika Burundi sebanyak dua kali. Laga tersebut masing-masing dilangsungkan pada 25 dan 28 Maret 2023.
Di pertandingan pertama kemarin, skuad Garuda Indonesia sukses mengalahkan tamunya dengan skor cukup telak 3-1. Tiga gol tersebut dikemas oleh Yakob Sayuri, Dendy Sulistyawan, dan Rizky Ridho. Sedangkan satu gol dari Burundi dicetak oleh pemain abroadnya Pacifique Niyongabire.
Namun sayangnya, di laga tersebut, suporter Timnas Indonesia yang biasanya membanjiri stadion justru tak tampak. Jumlah penonton yang hadir jauh dari kapasitas kursi stadion tersebut (Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi). Sedikitnya suporter yang hadir disinyalir karena mereka bertanding dalam suasa Ramadan – yang di mana pada malam tersebut sebagian besar masyarakat masih melaksanakan ibadah sunnah shalat tarawih.
Atas hal itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir berharap di laga kedua nanti malam, para suporter berbondong-bondong datang ke stadion. Rencananya, laga kedua akan dilaksanakan pada malam hari ini dan dipertandingkan di tempat yang sama pula.
“Recap FIFA Match Day timnas Indonesia vs Burundi hari ini. Alhamdulillah 3-1 untuk Garuda Kita. Di pertandingan berikutnya kita penuhi stadion,” kata Shin Tae-yong saat itu.
“Nyanyikan Indonesia Raya dengan haru dan bangga. Kita nyalakan lagi api semangat di dada Garuda,” katanya memungkasi.
Jika skuad Garuda Indonesia kembali meraih kemenangan atas Burundi, maka peluang skuad asuhan Shin Tae-yong untuk masuk ke peringkat 150 besar FIFA akan semakin terbuka lebar. Saat ini, dari data termutakhir FIFA, posisi Marc Klok dkk berada di peringkat ke-151. Dan jika nanti malam mereka kembali memenangkan pertandingan, maka skuad Garuda dipastikan naik ke peringkat 150 besar.
Sementara itu, jika Burundi kembali meraih hasil buruk, maka posisinya saat ini di peringkat 141 akan tergusur oleh tim-tim yang berada di dekatnya.
Bagi Indonesia, mengalahkan Burundi adalah bukan hal yang mustahil untuk dilakukan. Pasalnya, di FIFA Matchday terakhir pada tahun lalu, Timnas Indonesia berhasil mengalahkan tim peringkat 90 besar dunia Curacao.
Bahkan, Marc Klok dkk mengalahkan anak asuh Remko Bicentini itu dalam dua pertandingan. Pertama, skuad Garuda Indonesia tumbangkan Curacao 3-2. Sedangkan di pertandingan kedua, Dimas Drajad dkk kembali mempermalukan tamunya itu dengan skor akhir 2-1.
Mungkin akibat lawan kurang menarik