NOBARTV NEWS – Asnawi mendapatkan kartu merah ketika timnya Jeonnam Dragons mengalami kekalahan telak di kandang sendiri. Bagaimana tidak, gara-gara kekurangan satu pemain, Jeonnam dipermak sang tamu Gyeongnam dengan skor akhir 0-5. Meski demikian, sang pelatih tidak sekalipun menyalahkan anak asuhnya itu.
Sebagaimana diketahui, Asnawi kembali diturunkan dalam ajang K League 2 kemarin. Sebelumnya, eks pemain PSM Makassar itu juga diturunkan di partai perdana Jeonnam dalam ajang K League 2. Namun sayang, di laga perdana tersebut, Asnawi Mangkualam Bahar dkk dipermalukan tamunya Anyang FC dengan skor akhir 0-1. Bermain sama kuat selama 90 menit, sang tamu justru mencetak gol di injury time babak kedua. Di laga tersebut Asnawi bermain penuh sepanjang pertandingan.
Adapun di laga kemarin, fullback Timnas Indonesia itu kembali dimainkan. Asnawi ditarik agak ke depan ke posisi sayap oleh sang pelatih Jang-kwan Lee.
Namun sialnya, di laga keduanya bersama klub barunya itu, Asnawi mengalami salah satu fase buruk dalam karir sepak bolanya.
Awalnya, Jeonnam dibobol cepat pada menit ke-16. Dan di menit ke-25, Asnawi mendapatkan kartu merah. Awalnya wasit memberikannya kartu kuning, namun setelah dicek VAR, wasit menganulir kartu kuning tersebut – lantas memberikannya kartu merah langsung. Asnawi terlihat menginjak kaki pemain Gyeongnam. Mirisnya, kartu merah tersebut merupakan kartu merah pertama yang ia terima semenjak berkarir di Liga Korea Selatan.
Tanpa Asnawi, Jeonnam kembali dibobol. Bukan satu atau dua gol tambahan, namun empat gol lainnya kembali dibukukan oleh sang tamu. Hingga total ada lima gol yang dilesakkan oleh sang tamu sampai peluit babak kedua berakhir.
Hasil tersebut membuat Jeonnam secara berturut-turut mengalami kekalahan dari dua laga awal Liga Korea Selatan. Dan kini, anak asuh Jang-kwan Lee itu dipaksa berada di peringkat terbawah klasemen sementara K League 2 tanpa meraih satu poin pun. Sementara itu, sang lawan Gyeongnam FC perkasa di peringkat pertama setelah menang sebanyak dua kali – yang salah satunya diraihnya ketika berjumpa Jeonnam kemarin.
Pasca pertandingan, pelatih Jeonnam Jang-kwan Lee enggan menyalahkan Asnawi. Meski hasil pertandingan tersebut banyak dipengaruhi oleh kurangnya pemain, namun Jang-kwan Lee tak sekalipun menyebut Asnawi sebagai biang keladi. Ia justru menyalahkan dirinya sendiri.
“Saya tidak berkomunikasi dengan baik dengannya. Tetapi saya menepuk kepalanya dan memeluknya saat turun minum. Bahkan setelah pertandingan, saya memeluknya karena dia sangat sedih,” kata Jang-kwan Lee kepada Best Eleven.
“Masih ada pertandingan yang harus dimainkan. Kekalahan hari ini bukan kesalahan Asnawi Mangkualam,” tambah eks pelatih Yong In University itu.
“Saya juga mengatakan kepada para pemain, ‘Saya merasa bertanggung jawab sebagai pelatih,” ujarnya memungkasi.
Asnawi harus ttp semangat!
Sampai2 pelatih menenangkan asnawi
Respect terhadap pelatihnya tidak menyalahkan Asnawi ya walaupun ini sebenarnya emang salah dia.
Pelajaran yang berharga buat Asnawi
Ayo asnawi bangkit lebih kuat
Ayo Asnawi Tetap semangat dan jangan pernah menyerah!
Bener kata pelatih bukan salah Asnawi, Tapi menurut saya yg salah striker nya kenapa ga cetak gol banyak 🤔
Pelatih yang hebat, dapat melihat situasi yg di hadapi pemainnya, dan tetap semangat buat Asnawi