Timnas Indonesia

3 Impian Pelatih Persebaya untuk PSSI di Bawah Kepemimpinan Erick Thohir



NOBARTV NEWS – Terpilihnya Erick Thohir sebagai Ketum PSSI yang baru membuat banyak orang merasa optimis dengan masa depan sepak bola Indonesia. Tak terkecuali dengan para pelatih yang juga mencari nafkah dari cabang olahraga yang satu ini.

Sebagaimana diketahui, Erick resmi terpilih dan menggantikan posisi Mochamad Iriawan lewat KLB PSSI. Lewat Kongres Luar Biasa tersebut, Erick unggul jauh dari para pesaingnya. Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu mendapatkan dukungan dari 64 voters, sedangkan La Nyalla dengan 22 voters, serta Doni Setiabudi dan Arif Putra Wicaksono yang tak mendapatkan satu suara pun.

Berbagai janji sudah diucapkan oleh Erick dalam masa kampanyenya kemarin. Dari perbaikan wasit, mengejar ketertinggalan dari negara lain, mengadakan VAR, hingga mewujudkan training center untuk .

Namun dari sisi pelatih, Aji Santoso selaku arsitek Persebaya Surabaya memiliki tiga harapan kepada Erick selaku Ketua Umum PSSI yang baru.

Pertama, Aji meminta Erick untuk tidak terlalu fokus untuk membuat Timnas Indonesia berprestasi. Seba menurut Aji, alih-alih memikirkan tim nasional, Erick sebaiknya memikirkan segala macam aspek sepak bola dalam negeri dulu. Tepatnya, Aji berharap kompetisi domestik menjadi tujuan utama yang harus diperbaiki. Jika kompetisi sudah baik, maka prestasi timnas akan mengikuti.

Baca Juga:  PSSI Lobi Cerezo Osaka Lagi untuk Bawa Justin Hubner ke Play Off Olimpiade Paris

“Saya sebagai insan langsung sepak bola sambil memikirkan timnas,” terang Aji Santoso.

“Menurut saya sekarang yang perlu dipikirkan pak Erick Thohir adalah bagaimana sepak bola di Indonesia ini menjadi lebih baik dari semua aspek sambil memikirkan timnas,” ujarnya menambahkan.

“Karena ini kualitas kompetisi dan prestasi timnas sangat beriringan tidak bisa berjalan sendiri-sendiri.”

Kedua, Erick harus memperbaiki kompetisi domestik dari Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 Nasional.

Tak bisa dipungkiri, Liga 1 berikut divisi di bawahnya selalu menjadi sorotan sampai saat ini. Entah itu karena wasit yang memimpin tak kompeten, infrastuktur lapangan tak sesuai standar, sampai aspek pengamanan yang tak sesuai standarisasi.

“Yang utama adalah bagaimana membenahi sepak bola Indonesia dalam negeri dalam semua kompetisi baik kompetisi Liga 1, Liga 2, dan Liga 3,” kata Aji Santoso.

Baca Juga:  Resmi: Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Liga Premier Inggris!

Ketiga atau terakhir, Aji berharap kepada Erick untuk menciptakan sepak bola Indonesia yang bersih.

Aji mendesak Erick untuk menciptakan sepak bola Indonesia yang fair, jujur, bersih, teratur, sehingga tak ada lagi main mata antara sesama tim atau dengan wasit. Sebab tak bisa dipungkiri, isu-isu terkait main mata di Liga Indonesia sudah sering kita dengar dan lihat.

“Kompetisi (domestik) tercipta sepak bola yang bersih, fair, jujur, dan bermartabat.

“Sekarang sudah tidak boleh lagi kalau ada tim yang menginginkan promosi tapi menggunakan cara yang tidak benar. Jadi sekarang kalau ada tim yang ingin promosi harus menciptakan manajemen yang baik,” kata pelatih asal Malang itu.

“Jadi sekarang kalau ada tim yang ingin promosi harus menciptakan manajemen yang baik. (Mereka harus) mengambil pelatih berkualitas, mengambil pemain yang dilatih untuk menjadi berprestasi, karena ini dampaknya akan ke timnas,” ujarnya memungkasi.

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid

One Comment