NOBARTV NEWS – Percakapan kocak antara dua punggawa Timnas Indonesia menghiasi jagat media sosial kemarin. Bek sayap Jeonnam Dragons Asnawi Mangkualam menggoda Arhan untuk bermain di Liga 1 sekaligus mengikuti jejak Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.
Sebagaimana diketahui, Arhan dan Asnawi menjadi dua dari 9 pemain abroad Indonesia saat ini. Selain keduanya, ada Saddil Ramdani (Sabah FC), Jordi Amat (Johor Darul Takzim), Bagus Kahfi (Asteras Tripolis), Sandy Walsh (KV Mechelen), Elkan Baggott (Cheltenham Town), Marselino Ferdinan (KMSK Deinze), dan Shayne Pattynama (Viking FK).
Asnawi tercatat sudah dua musim bermain di kasta kedua Liga Korea Selatan (K League 2). Di dua musim pertamanya, Asnawi bermain untuk Ansan Greeners. Sedangkan di musim ini ia resmi berseragam klub kasta kedua lainnya Jeonnam Dragons.
Adapun Arhan, eks pemain PSIS Semarang ini baru satu tahun berada di Jepang. Ia membela klub J2 League Tokyo Verdy.
Menariknya, dua pemain yang sama-sama berposisi sebagai bek sayap ini merupakan pemain andalan Shin Tae-yong. Keduanya selalu mendapatkan jatah satu tempat di skuad inti Timnas Indonesia. Meski nasib keduanya berbeda di luar negeri, namun keduanya tetap kompak ketika membela skuad Garuda Indonesia.
Arhan dikenal memiliki jiwa pejuang yang kuat. Meski hanya diturunkan sebanyak satu kali sepanjang musim lalu, ia tak pernah sekalipun surut. Ia justru semakin kuat dan pantang menyerah.
Adapun Asnawi, mantan bek PSM Makassar ini cukup menjanjikan di musim keduanya bersama Ansan Greeners. Tampil gemilang bersama The Green Wolves, Jeonnam Dragons berani menebus sang pemain dengan nominal yang tentunya tak sedikit.
Nah, daya juang kedua pemain tersebut menjadi pembicaraan dalam sesi latihan Timnas Indonesia U-20. Di sesi latihan tersebut, STY menceritakan bagaimana Asnawi dan Arhan ketika bermain. Mereka memberikan penampilan terbaiknya meski hanya di sesi latihan biasa. Ucapan Shin itu sebagai bentuk dorongan agar para juniornya itu mengambil contoh dari kedua pemain abroad tersebut.
Nah, tidak hanya Shin saja sebenarnya, namun hampir seluruh suporter Timnas Indonesia berharap banyak kepada kedua pemain itu. Harapan tersebut adalah keduanya selalu tampil baik dan selalu menjadi pemain abroad. Pasalnya, penampilan cemerlang keduanya tak lepas dari materi pelatihan yang didapatkannya selama membela klub luar negeri.
Keduanya diminta untuk tetap berada di luar negeri meskipun dua pemain lainnya yakni Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri memutuskan untuk kembali. Diketahui, Egy hijrah ke klub promosi Dewa United sedangkan Witan bermain untuk Persija Jakarta.
Lucunya, dalam sebuah unggahan terbaru Arhan, Asnawi turut memberikan komentarnya. Asnawi seperti sedang menyindir Witan dan Egy dalam komentarnya tersebut.
“Komitmen untuk lebih baik dan lebih baik lagi,” tulis Arhan sebagai caption gambarnya.
Asnawi lalu membalas, “Ditunggu sama Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.”
Komentar dari Asnawi menjadi multi tafsir. Banyak orang menganggap kata ‘ditunggu' tersebut bermaksud ditunggu untuk bermain di Liga 1 atau Liga Indonesia.
Namun dengan mantap, Arhan pun membalas.
“Asnawi kamu dulu saja,” balas pemain muda terbaik Piala AFF 2020 itu.
Begitulah seharusnya kedekatan antar pemain
Keputusan egy dan witan buat mereka pasti ingin pulang
Pada akhirnya mereka gagal bersaing di eropa
Jangan pulang dulu cari ilmu yg banyak dulu
Jika sudah banyak baru pulang ke liga dagelan 🗿
Liga terbaik dunia
Bangke si Asnawi 🤣
Asnawi konyol candaannya 😂😂
Hanya guyuno saja, begitulah kalau sudah berteman akrab. Atau bahkan mereka sudah dibilang kek sahabat dan keluarga.