Timnas Indonesia

Pemain Abroad Malaysia di K League 2 Tak Sabar Jumpa Asnawi: Kami Adalah Musuh yang Sempurna



NOBARTV NEWS – Pemain Timnas Malaysia Kogileswaran Raj resmi bergabung dengan klub K League 2 Cheongju FC. Pemain yang berposisi sebagai winger ini pun tak sabar untuk menghadapi bek sayap Asnawi Mangkualam Bahar yang sudah lebih dulu bergabung di Selatan.

Sebagaimana diketahui, Asnawi merupakan satu-satunya pemain abroad Indonesia di Liga Korea Selatan saat ini. Eks fullback PSM Makassar itu akan memasuki musim ketiganya di Korea Selatan. Di dua musim sebelumnya, Asnawi membela Ansan Greeners.

Namun pada musim dingin ini, secara mengejutkan pemain kesayangan Shin Tae-yong itu berlabuh ke klub kasta kedua Liga Korea Selatan lainnya Jeonnam Dragons. Padahal, kontrak Asnawi saat itu masih berjalan dengan Ansan. Namun Jeonnam menebus pemain Timnas Indonesia itu.

Di Jeonnam, Asnawi diikat dengan kontrak berdurasi satu tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun lagi.

Menariknya, sebelum Asnawi berlabuh ke Jeonnam, sayap Timnas Malaysia Kogileswaran Raj berlabuh ke klub yang juga bermain di divisi yang sama dengan Jeonnam. Kogileswaran pindah dari klub Malaysia PJ City ke Cheongju FC dengan status bebas transfer. Ia dikontrak dengan durasi satu tahun ke depan.

Baca Juga:  PSSI Lobi Cerezo Osaka Lagi untuk Bawa Justin Hubner ke Play Off Olimpiade Paris

Begitu tiba di Korea Selatan, Kogileswaran atau biasa disapa Kogi ini tak sabar menantikan duelnya dengan Asnawi. Pemain kelahiran 21 September 1998 tersebut menyebut Asnawi sebagai musuh yang sempurna.

“Asnawi adalah pemain yang sangat bagus. Saya menantikan pertandingan head-to-head, di lapangan, kami adalah musuh yang sempurna,” kata Kogi.

“Setiap kali kami bertemu, kami memiliki semangat juang. Tapi di luar lapangan, kami bisa dekat tanpa emosi,” tambah eks pemain Pahang FC ini.

Sejatinya, Asnawi dan Kogi sudah sempat bertemu sebelumnya. Saat itu, Timnas Indonesia dan Malaysia berduel dalam fase grup 2020. Lucunya, Kogi sempat membuat gol indah di awal babak pertama tepatnya menit ke-13.

Namun naas, di laga tersebut, skuad Garuda Indonesia berbalik unggul sehingga skor akhir menjadi 4-1. Empat gol skuad asuhan Shin Tae-yong itu dibuat oleh Irfan Jaya dua kali serta masing-masing satu gol lewat tandukan Elkan Baggott dan kaki Pratama Arhan.

Baca Juga:  Pelatih Guinea U23 Ungkap Masalah Timnya Jelang Hadapi Timnas Indonesia

Melawan Asnawi tentu akan mengingatkan Kogi dengan memori beberapa tahun silam itu. Selain itu, duel mendatang tentu tidak akan mudah lagi bagi dirinya. Di Piala AFF 2020, Kogi dan Asnawi bermain di Asia Tenggara dengan iklim sepak bola yang sudah sering mereka rasakan.

Sedangkan di Korea Selatan, Kogi harus mengimbangi kekuatan Asnawi yang sudah dua tahun lebih bermain di sana. Dalam kesempatan yang sama, Kogi juga menceritakan pengalamannya berada di Korea – berikut dengan adaptasi yang menurutnya tak mudah.

“Sebenarnya dingin. Tidak mudah beradaptasi dengan cuaca. Saya tahu Korea itu dingin, tapi ternyata benar-benar dingin,” keluh Kogi.

“Bahkan cuaca seperti ini terasa baru bagi saya. Dingin. Saya datang ke Korea untuk impian saya, jadi saya ingin menunjukkan diri saya,” ujarnya memungkasi.

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid

3 Comments