NOBARTV NEWS – Hijrahnya Egy dan Witan ke kompetisi tanah air membuat Timnas Indonesia kehilangan dua pemain abroadnya. Kini tersisa 7 pemain abroad – yang berstatus sebagai pemain Timnas Indonesia. Siapa saja?
Sebagaimana diketahui, Egy telah memutuskan untuk berlabuh ke klub promosi Dewa United. Namun sebelumnya, ia sudah memutus kontraknya dengan klub asal Slovakia ViOn Zlate Moravce di tengah-tengah even Piala AFF 2022 kemarin.
Beberapa minggu tanpa klub, Egy akhirnya melanjutkan karir sepakbolanya dengan membela klub tanah air. Berdasarkan pengakuannya, Egy memutuskan hijrah ke Dewa United karena minimnya menit bermain yang diberikan oleh klubnya. Tidak hanya di ViOn saja, Egy juga tak mendapatkan kesempatan bermain banyak di klub-klub sebelumnya seperti klub pertamanya di Eropa Lechia Gdansk.
“Yang paling utama adalah menit bermain. Setelah lima tahun di Eropa, saya akui menit bermain saya sangat sedikit. Saat di timnas Sea Games, saya juga sempat cedera. Pada momen itu, saya merasa mengalami penurunan, dan yang dibutuhkan adalah menit bermain,” kata Egy beberapa waktu lalu.
“Manajemen Dewa United juga memberikan sinyal apabila ada klub luar yang tertarik pada saya, mereka tidak akan menghalangi, dan justru siap membantu saya kembali berkarir di luar Indonesia,” tambah pemain Timnas Indonesia.
“Saya sudah berbicara dengan manajemen Dewa United tentang rencana ke depannya. Saya pun yakin bila Dewa United akan semakin besar di kemudian hari,” pungkasnya.
Adapun Witan, pemain yang dijuluki ‘Baby Shark' itu memilih pulang ke tanah air karena faktor keluarga. Hal itu menjadi alasannya pindah ke klub ibu kota Persija Jakarta. Hal itu disampaikan Direktur Teknik AS Trencin Andrej Zacik melalui rilis resmi klub.
“Witan telah melihat kemajuan permainan selama beberapa bulan terakhir. Setelah kembali dari acara tim nasional, dia datang dengan persiapan yang baik,” papar Direktur Teknik Andrej Zacik pada laman resmi klub.
“Tetapi juga dengan permintaan agar kami melepaskannya karena alasan keluarga. Kami memutuskan untuk bertemu dengannya, kami juga berterima kasih atas pendekatannya dan berharap dia lebih sukses,” pungkasnya.
Maka daripada itu, dengan kembalinya dua pemain tersebut, Timnas Indonesia tinggal menyisakan 7 pemain saja di luar negeri. Mereka adalah Saddil Ramdani, Sandy Walsh, Jordi Amat, Asnawi Mangkualam Bahar, Shayne Pattynama, Elkan Baggott, dan Pratama Arhan.
Tiga di antara pemain tersebut berkarir di Eropa dan empat di antaranya bermain di klub Asia. Elkan Baggott bermain di kasta ke-tiga Liga Inggris bersama Cheltenham Town dengan status pinjaman dari Ipswich Town. Sementara itu Shayne Pattynama berkarir di Liga Norwegia dengan Viking FK. Adapun Sandy Walsh, bek sayap kanan Timnas Indonesia itu berstatus sebagai pemain KV Mechelen di Liga Pro Belgia.
Empat pemain lainnya yang bermain di Asia yakni Jordi Amat (Johor Darul Takzim, Malaysia), Saddil Ramdani (Sabah FC, Malaysia), Asnawi Mangkualam Bahar (Jeonnam Dragons, Korea Selatan), dan terakhir Pratama Arhan (Tokyo Verdy, Jepang).
Semoga mereka tetap bertahan diluar negeri, tetap bermain di luar negeri.
Sulit jika mereka masih minim mendapatkan menit bermain
Pratama Arhan hanya bermain 45 menit musim lalu, bukan tidak mungkin Pratama juga akan menyusul Egy dan Witan
Semoga musim ini lebih beruntung
Ada 7 yg abraoud
Judul diatas katanya ada enam, tapi penjelasannya ada 7 mana yang benar nih ?
Semoga yang di luar negeri dapat menit bermain dan menunjukan kemampuan terbaik
Semoga saja kita doakan saja yang terbaik untuk mereka semua.