Thomas Doll Janji Pemainnya Akan Berkembang Meski Tak Ikut TC bersama Skuad Garuda Muda

NOBARTV NEWS – Thomas Doll tak habis pikir dengan banyaknya pemain Persija yang lagi-lagi mendapatkan panggilan untuk mengikuti TC ketika kompetisi tengah berlangsung. Kalau memungkinkan, Thomas Doll ingin menahan para pemainnya. Namun ia memberikan jaminan mereka akan berkembang meski hanya bermain di Liga 1 saja.

Sebagaimana diketahui, ada sembilan pemain muda Persija dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan jelang Piala Asia U-20 2023. Jumlah pemanggilan tersebut menjadi yang terbanyak di antara klub-klub lainnya. Untuk diketahui, di posisi kedua, Persis Solo menyumbang lima pemain saja – sedangkan Persib dengan tiga pemainnya.

Secara keseluruhan, Persija diminta menyumbang 30% dari total 30 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong. Rencananya, pemusatan latihan tersebut akan dimulai pada 1 Pebruari esok dan akan berakhir di akhir bulan yang sama. Karena di bulan Maret, mereka sudah harus sudah berada di Uzbekistan guna menjalani even Piala Asia U-20 2023.

Skuad Garuda muda sendiri tergabung di grup A bersama tuan rumah Uzbekistan, Irak, dan Suriah. Namun untuk diketahui, ketiga pesaing Indonesia itu sudah memulai pemusatan latihan sejak beberapa hari lalu. Timnas muda Uzbekistan melakukan TC dan uji coba di Arab Saudi, Irak U-20 di Turki, dan Timnas muda Suriah di Uni Emirat Arab. Sementara Indonesia baru akan memulai pemusatan latihannya pada 1 Pebruari esok.

Akan tetapi, TC Timnas Indonesia kali ini lagi-lagi menimbulkan kontra. Seperti yang sudah lewat, banyak pelatih yang merasa kecewa karena pemainnya dipanggil di saat tenaganya sangat dibutuhkan. Ketika TC di Eropa pada tahun kemarin, pelatih Persija Thomas Doll dan PSM Makassar Bernando Tavares geram. Keduanya tak suka karena pemain andalannya diminta untuk meninggalkan klub demi bergabung dengan tim nasional.

Hal serupa ternyata lagi-lagi diterima Persija. Bahkan, tim asal ibu kota itu harus melepas 9 pemainnya. Padahal, bisa dibilang sebagian dari mereka adalah pemain inti untuk klub berjuluk Macan Kemayoran itu. Terlebih Persija saat ini tengah dalam persaingan untuk meraih gelar Liga 1.

Tanpa pemain muda andalannya itu, Thomas Doll tentu kewalahan. Sebab pelatih asal Jerman itu harus meracik skuad seadaanya di saat perburuan gelar sudah di depan mata.

Hingga akhirnya, Thomas Doll angkat suara. Jikalau pemusatan latihan ditujukan agar skill pemain lebih berkembang, ia pun berani menjamin jika pemainnya bisa jauh berkembang meski tak mengikuti pemusatan latihan tersebut.

“Kejadian ini sama seperti sebelumnya dan tentu saja ini tidak mudah bagi kami. Saya tidak tahu apa yang harus dilakukan saat ini. Mungkin akan lebih baik jika saya bicara secara internal terlebih dulu soal ini,” terang Thomas Doll.

Sang pelatih secara terang-terangan mengaku tak suka dengan situasi seperti ini.

“Tentu saya tak senang dan saya yakin para pemain pun demikian. Mungkin kalau nantinya kami lepas mereka, pasti saya akan bertemu lagi dengan mereka musim depan,” ujarnya menambahkan.

“Ini adalah opini saya, biarkan mereka bermain di sini (klub). Mereka akan dimainkan di sini dan akan ditonton langsung sekitar 30-40 ribu orang dan juga selalu maksimal (makin berkembang) di setiap laga dan sesi latihan,” tawar Doll kepada Shin Tae-yong.

“Lalu mereka akan siap untuk Piala Dunia U-20 yang akan dilakukan beberapa hari ini. Tapi jika diambilnya sekarang padahal kami berada di jalur perebutan juara, saya yakin itu tidak akan bagus untuk Persija maupun para pemain. Kami tentu bangga ada banyak pemain kami yang masuk skuat tim nasional,” tutup mantan pelatih Borrusia Dortmund itu.