Suasana Haru Selimuti Momen Pembubaran Pemain Timnas Indonesia oleh Ketum PSSI

NOBARTV NEWS – Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan telah membubarkan skuad Garuda usai gagal di Piala AFF 2022. Momen dibubarkannya punggawa Timnas Indonesia itu dipenuhi rasa haru karena target mereka untuk juara kandas untuk kesekian kalinya.

Diketahui, Timnas Indonesia telah tiba di Jakarta sejak Selasa kemarin. Pada malam sebelumnya (Senin malam), mereka memainkan laga leg kedua semifinal Piala AFF 2022. Melawan Timnas Vietnam, skuad asuhan Shin Tae-yong itu menelan kekalahan dengan skor akhir 2-0. Hasil tersebut membuat Vietnam melangkah ke babak final sementara Indonesia gagal untuk kesekian kalinya.

Atas kekalahan tersebut, tak ada kata lain yang bisa diucapkan Shin Tae-yong selain meminta maaf. Kepada seluruh fans Timnas Indonesia, eks pelatih Timnas Korea Selatan itu meminta maaf karena untuk kedua kalinya gagal membawa Timnas Indonesia sebagai juara. Di even sebelumnya (Piala AFF 2020), Shin hanya mampu membawa anak asuhnya finis sebagai runner-up.

Dan kini, STY, staf, beserta seluruh pemain sudah berada di Jakarta. Beberapa di antaranya langsung melanjutkan penerbangan ke klub yang dibelanya. Hanya beberapa pemain yang masih berada di Jakarta dan menyempatkan diri untuk menemui Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan. Pemain-pemain yang dimaksud adalah Fachruddin Aryanto, Nadeo Argawinata, Pratama Arhan, Egy Maulana Vikri, dan Edo Ferbriansah.

Kelima pemain itu melakukan pertemuan dengan Iriawan sebelum meninggalkan Jakarta. Sudah pasti, suasana riang tak akan terpencar saat itu. Ketua umum PSSI yang biasanya riang tak menampakkan wajah cerianya – begitupula dengan Fachruddin Aryanto dkk.

Dalam kesempatan pertemuan yang singkat itu, Iriawan berpesan kepada mereka untuk tetap semangat. Karena Piala AFF 2022 sudah lewat, maka mereka harus segera mempersiapkan diri dengan jauh lebih baik lagi untuk menatap even-even selanjutnya. Mereka diminta untuk melupakan kejadian yang sudah dilewat. Mereka harus fokus untuk pertandingan yang akan datang.

Dengan nada pelan, Iriawan membuka percakapannya.

“Harus tetap semangat. Tidak apa-apa. Dalam sepakbola itu kalah menang biasa,” terangnya.

“Semua tentu ingin yang terbaik, tidak mungkin maunya kalah,” tambah purnawirawan Polri bintang tiga itu.

Lebih lanjut, pria yang biasa disapa Iwan Bule itu berpesan agar skuad Garuda tidak down dengan apa yang didapatkan kemarin. Meski nantinya ada cibiran dari banyak orang dari media sosial, Iwan Bule meminta mereka untuk cuek dan jangan terlalu dipikirkan.

“Terus berjuang, kalian jangan kenal lelah. Jangan kalian down karena tidak berhasil dan media sosial menghajar kalian biarkan saja.”

“Orang tidak ada yang tahu bagaimana kita mempersiapkan ini, seperti bagaimana saya mempersiapkan kalian berangkat senyaman mungkin dan istirahat seenak mungkin. Mungkin besok kita evaluasi keseluruhan terkait hasil di Piala AFF,” tutupnya kemudian.