Timnas Indonesia

Bantah Klaim PSSI, Jakpro Tegaskan JIS Penuhi Standar FIFA & Serupa Stadion Eropa!

TOPIK BERITA :


Bantah Klaim PSSI, Jakpro Tegaskan JIS Penuhi Standar FIFA & Serupa Stadion Eropa!
Jakarta Internasional Stadium

NOBARTV NEWS – Pihak Jakpro bereaksi usai PSSI menyebut Jakarta Internasional Stadium belum berstandar FIFA. Padahal, beberapa waktu sebelumnya, PSSI direncanakan bakal melangsungkan salah satu laga Vs Curacao di stadion baru tersebut. Namun beberapa minggu jelang bergulirnya pertandingan, PSSI membatalkan lalu menyebut JIS tidak memenuhi kelayakan untuk digunakan sebagai tempat pertandingan bertaraf internasional.

“Penyebabnya adalah Stadion JIS belum memenuhi kelayakan 100% infrasturkur (area drop off tim, sirkulasi aktivitas terkait pertandingan di outer parimeter menumpuk di barat utara),” rilis resmi PSSI.

“Lebih lanjut, concourse timur belum dapat digunakan, parimeter tribune perlu pengkajian ulang, pagar parimeter di bawah concourse barat tidak kokoh dan sarana prasarana pendukung (kantung parkir, transportasi umum, dan jalan akses menuju stadion belum sesuai standar,” lanjut rilis tersebut.

Tidak hanya melalui rilis resminya, Sekjen PSSI, Yunus Nusi turut memberikan statementnya. Eks anggota Exco PSSI itu menyebut plafon yang rendah di JIS membuat bus pemain tidak bisa masuk. Sehingga memaksa para pemain harus turun di tempat umum.

Baca Juga:  STY Minta Tolong ke AFC agar Laga Indonesia vs Irak Berjalan Bagus

“Di samping itu terkait dengan plafon yang rendah karena bus tidak bisa masuk, bisa jadi bus tim tamu dan tim tuan rumah berhentinya di area umum,” papar Sekjen PSSI itu.

Kekurangan itu membuat PSSI akhirnya membatalkan pertandingan untuk dihelat di tempat tersebut. PSSI mengaku tidak ingin memaksa (bermain di JIS) karena hal itu bisa merugikan serta mereka akan mendapatkan teguran dari FIFA.

“Tidak di area sebagaimana mestinya yang sudah diatur. Nah kalau itu kita paksakan pasti akan menjadi catatan FIFA,” tutupnya.

Namun tak berselang lama, pihak Jakpro pun membantahnya. Arry Wibowo selaku Plt Direktur Proyek JIS menerangkan bahwa JIS sama dengan stadion Eropa lainnya. Bahkan, dalam proses pembangunannya, pihak FIFA turut serta memantau dan mendampingi Jakpro.

“JIS merupakan salah satu stadion yang mirip dengan stadion di Eropa baik secara desain maupun fasilitas,” terang Arry Wibowo.

Baca Juga:  Kerap Mengganggu, KBRI Doha Minta Fans Tidak Dekati Pemain Timnas Indonesia

“Selain itu, Jakpro juga didampingi langsung oleh Assessor FIFA pada saat perencanaan dan desain JIS dilakukan,” ujarnya menambahkan.

Terkait salah satu alasan PSSI yakni ketiadaan tempat parkir, Arry mengkalim itu bukanlah masalah. JIS dirancang dengan konsep stadion masa depan. Arry tidak membantah jika JIS kekurangan lahan parkir. Ia (Arry) membandingkan stadion kebanggaan masyarakat Kota Jakarta itu dengan stadion milik klub Eropa, Real Madrid.

Bagi Arry, stadion-stadion Eropa lebih ramah dengan angkutan publik sehingga moda transportasi akan lebih terintegerasi dengan angkutan umum tersebut. Hal itulah yang ingin pihaknya terapkan ketika JIS dibangun.

“Stadion modern standar FIFA kini dirancang untuk masa depan, yang perlu memperhatikan keberlanjutan. Salah satunya mengupayakan untuk terintegrasi dengan angkutan publik,” jelas Arry lagi.

“Stadion di Eropa pun demikian, Stadion Bernabeu pasca direnovasi hanya menyisakan kurang lebih 500 kantong parkir bus dan kendaraan pribadi, bahkan stadion bersejarah di pusat Eropa yakni Wembley di Londong menyarankan seluruh penonton yang hadir mengoptimalkan alat transportasi umum yang tersedia,” tutupnya.

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid

One Comment