Piala Dunia 2022

Pegang Teguh Adat Ketimuran Serta Lekat Dengan Nuansa Islami, Ini 5 Kultur Warga Qatar Yang Wajib di Pahami

TOPIK BERITA :


Pegang Teguh Adat Ketimuran Serta Lekat Dengan Nuansa Islami, Ini 5 Kultur Warga Qatar Yang Wajib di Pahami
Ini 5 Kultur Warga Qatar Yang Wajib di Pahami.

NOBARTV NEWS – Tampil sebagai tuan rumah Qatar dikenal dengan adat ketimuran yang masih begitu kental selain itu mereka sangat lekat dengan nuansa Islami. Untuk itu wajib dipahami bagi para pendatang agar bisa menghargai adat serta aturan-aturan yang berlaku di negara tersebut.

Namun seperti yang di ketahui bersama, gelaran Piala Dunia tentunya lebih di dominasi oleh peserta dari negara-negara barat seperti Inggris, Belanda, Jerman, Spanyol, Belgia, dan lainnya. Mereka identik dengan gaya hidup bebas, pesta pora dan minuman beralkohol.

Mau tidak mau, sebagai pendatang negara-negara barat tersebut tentunya harus menghormati nilai-nilai dan budaya di Qatar sebagai tuan rumah yang masih kental dengan norma ketimuran serta nuansa Islaminya.

Untuk itu jelang putaran Piala Dunai 2022 pihak penyelenggara telah memberlakukan beberapa aturan penting yang jika di langgar bisa berakibat fatal.

Lebih dari itu tentu sebagai pendatang baiknya perlu tau kultur yang berlaku di negara tersebut, berikut beberapa kultur atau kebiasaan yang harus diikuti oleh seluruh negara partisipan Piala Dunia 2022 andai berkunjung ke Qatar nanti.

Tunjukkan Rasa Hormat dan Bersikap Sopan

Dalam aturan ini, negara partisipan diminta untuk meninggalkan keterusterangan ala Barat dan mencoba untuk memulai percakapan dengan obrolan ringan terlebih dahulu. Aturan ini juga menjelaskan bahwa topik pembicaraan perihal keluarga dan anak boleh-boleh saja, tetapi jangan sekali-kali untuk berdiskusi perihal istri orang lain, agama, ataupun politik.

Aturan Berbusana Bagi Kaum Hawa

Aturan ini tidak memaksa turis wanita untuk mengenakan cadar, tetapi mengimbau wisatawan untuk tidak terlalu telanjang di jalanan. Artinya, setiap turis diharuskan untuk menutup bahu, lutut, serta menghindari pakaian yang terlalu ketat dan pendek.

Tidak Boleh Menatap

Pemerintah Qatar mengingatkan bahwa menatap secara langsung dapat diartikan sebagai penghinaan bagi orang Qatar. Oleh karena itu, betapa pun turis menemukan pakaian atau  paras yang rupawan diharapkan untuk menjaga pandangannya.

Jangan Tiba-Tiba Mengobrol dengan Lawan Jenis

Aturan ini memperingatkan bahwa berbicara secara langsung pada lawan jenis yang tidak dikenal di Qatar merupakan tindakan yang dilarang. Bahkan, Pemerintah Qatar juga mengingatkan turis untuk tidak tersinggung apabila lawan jenis tidak ingin berjabat tangan. Selain itu, otoritas setempat juga menegaskan bahwa homoseksualitas atau percintaan sesama jenis juga dilarang di Qatar.

Dilarang Mabuk-mabukan

Sebagai negara Islami, Qatar tidak menoleransi berbagai bentuk kehilangan akal yang disebabkan oleh minum minuman beralkohol. Meskipun begitu, turis dapat menemukan bir di hotel berbintang lima asalkan tidak meminumnya hingga hilang kesadaran dan menimbulkan kerusuhan serta kekerasan.

Kultur yang luar biasa bukan, rasanya pelaksanaan Piala Dunia 2022 kali ini di Qatar dipenuhi dengan nilai-nilai ketimuran dan Islami. Singkatnya, seluruh pemain ataupun turis dari berbagai negara yang berkunjung di Qatar dilarang untuk melakukan seks bebas, bermesraan di tempat publik, menjalin hubungan sesama jenis, ataupun bermabuk-mabukan.

Peter Nawa Nawa

Penggila sepakbola yang tidak bisa bermain bola, tapi cukup lihay dalam menulis berita bola