NOBARTV NEWS – Secara mengejutkan, dengan bermodalkan 10 pemain sejak menit ke-59, Timnas Indonesia akhirnya mampu mengandaskan perlawanan Timnas Vietnam U-22 di babak semifinal.
Sebagaimana diketahui, baru saja, telah dipertandingkan babak semifinal SEA Games 2023 antara Timnas Indonesia U-22 dengan Timnas Vietnam U-22. Pertemuan tersebut berlangsung di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja.
Sebelumnya, di fase grup, skuad Garuda memenangkan seluruh laga dengan kemenangan. Masing-masing secara berturut-turut, Timnas Indonesia U-22 menang atas Timnas Filipina U-22 (3-0), Timnas Myanmar U-22 (5-0), Timnas Timor Leste U-22 (3-0), dan terakhir mengandaskan perlawanan dari tuan rumah Timnas Kamboja U-22 (1-2).
Empat kemenangan beruntun itu membuat skuad Garuda total mengumpulkan 12 poin sempurna. Mereka juga berhak finis sebagai juara di grup A tersebut. Sementara itu, satu tim lainnya yang mewakili Timnas Indonesia ke babak semifinal dari grup A adalah Timnas Myanmar U-22. Di laga terakhirnya, Timnas Myanmar U-22 resmi mengumpulkan 9 poin berkat kemenangan atas Timnas Filipina U-22 (1-0).
Sekadar diketahui, Timnas Vietnam U-22 selama fase grup kemarin juga tak pernah mengalami kekalahan. Mereka mencatatkan tiga kemenangan dan hanya bermain imbang sebanyak satu kali saja.
Jalannya Pertandingan Timnas Indonesia U-22 Vs Timnas Vietnam U-22
Sejak menit pertama, Indra Sjafri menurunkan pemain terbaiknya. Di bawah mistar gawang, Ernando Ari kembali ke skuad utama. Di jantung pertahanan, Rizky Ridho kembali memainkan peran sebagai kapten.
Marselino Ferdinan serta Fajar Fathurrahman juga dimainkan di laga tersebut. Seperti biasa, Ramadhan Sananta ditempatkan sebagai juru gedor utama skuad Garuda.
Pertandingan baru berjalan 9 menit, Timnas Indonesia langsung tancap gas. Komang Teguh berhasil meneruskan lemparan ke dalam yang dilakukan Arhan. Dengan tandukannya, Komang mencetak gol perdananya di SEA Games 2023.
Pertandingan sempat berlangsung ketat. Pelanggaran beberapa kali dilakukan oleh kedua kesebelasan. Hingga pada akhirnya, pada menit ke-35, Ernando Ari dipaksa memungut bola dari dalam gawangnya. Tandukan pemain Vietnam bernomor punggung 9 Nguyen Van Tung gagal diselamatkan oleh sang penjaga gawang. Hingga peluit babak pertama ditiup, kedua tim bermain sama kuat 1-1.
Di babak pertama, pada menit ke-53, Timnas Indonesia akhirnya kembali mencetak gol kedua di laga tersebut. Sepakan keras Marselino Ferdinan mengenai kaki Muhammad Ferrari dan masuk ke gawang Timnas Vietnam. Namun sialnya, enam menit berselang, Arhan menerima kartu merah. Bek sayap Tokyo Verdy itu mendapatkan kartu merah langsung karena di babak pertama tadi, ia sudah mendapatkan kartu kuning.
Sejak menerima kartu merah, permainan Timnas Indonesia lebih rapat. Pemain lebih banyak berada di daerah sendiri. Dan hal yang ditakutkan akhirnya terjadi. Ketika mendapatkan serangan, Bagas Kaffa gagal membelokkan bola dengan sempurna. Bek milik Barito Putera itu justru memasukkan bola ke gawang sendiri.
Ketika pertandingan sudah memasuki menit ke-90, asisten wasit memberikan tambahan waktu sebanyak 8 menit. Komentator pertandingan menyebut tambahan waktu tersebut sangat tidak masuk akal. Sebab selama pertandingan dimainkan di babak kedua, tak banyak pelanggaran atau hal-hal yang membuat terbuangnya waktu dengan sia-sia.
Hingga pada akhirnya, pada menit ke-96, Timnas Indonesia membuat keajaiban. Gelandang serang asal Borneo FC Taufany Muslihuddin keluar sebagai pahlawan. Pemain 21 tahun tersebut membuat gol kemenangan untuk Timnas Indonesia. Gol penyelamat tersebut membuat para pemain menyambutnya dengan gegap gempita.
Hingga peluit panjang dibunyikan, gol dari Taufany menjadi penutup laga. Timnas Indonesia menang atas sang lawan 3-2 – serta memastikan dirinya lolos ke babak final.
