NOBARTV NEWS – Kapten Timnas Indonesia U-22 tetap mengincar kemenangan atas Timnas Kamboja di partai terakhir grup A SEA Games 2023.
Sebagaimana diketahui, setelah menang berturut-turut sebanyak tiga kali, skuad Garuda akan memainkan satu partai pamungkas di grup A. Laga tersebut mempertemukan Timnas Indonesia dengan tuan rumah Kamboja.
Sebelumnya, di partai pertama sampai ketiga, skuad Garuda Indonesia berhasil mengalahkan lawan-lawannya. Di partai pertama, anak asuh Indra Sjafri itu memetik kemenangan besar atas Timnas Filipina U-22. Tak tanggung-tanggung, tiga gol bersarang ke skuad yang diberi julukan The Azkals itu.
Sementara itu, di partai keduanya yang dilangsungkan pada Kamis 4 Mei kemarin, Marselino Ferdinan dkk kembali memetik kemenangan dengan jumlah yang lebih besar. Kali ini, ke gawang Timnas Myanmar U-22, lima gol disarangkan oleh skuad Garuda.
Adapun di laga ketiga yang dilangsungkan pekan lalu, skuad Garuda menang atas Timnas Timor Leste U-22 dengan skor meyakinkan 3-0. Kemenangan ketiga atas Timnas Timor-Leste U-22 itu memastikan langkah Indonesia ke semifinal SEA Games 2023 meskipun masih menyisakan satu pertandingan sisa. Hal itu dikarenakan para lawan-lawannya (grup A) tak mungkin untuk membatalkan status lolosnya skuad Garuda ke babak (semi-final) tersebut.
Meskipun sudah dipastikan lolos (ke semifinal), namun Timnas Indonesia belum bisa dikatakan lolos lewat juara grup atau runner-up. Penentuan kelolosan lewat jalur juara atau runner-up baru bisa dipastikan usai Marselino Ferdinan dkk memainkan laga terakhir yang akan digelar di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja seperti tiga laga sebelumnya.
“Kami pasti akan fokus persiapan tim sendiri daripada memikirkan tim tuan rumah,” kata Rizky Ridho dilansir dari laman resmi Persija Jakarta.
Kabarnya, penonton yang hadir di laga melawan Kamboja U-22 akan lebih banyak dari biasanya. Kehadiran para suporter tersebut membuat Rizky Ridho dkk akan lebih bersemangat untuk melakoni laga terakhirnya tersebut.
“Pastinya kami makin semangat karena banyak penonton yang datang. Dan tentu saja berharap semoga kami meraih kemenangan lagi,” katanya menutupi.
Di edisi tahun ini, skuad Garuda ditargetkan untuk meraih gelar alias keluar sebagai juara. Terakhir kali skuad Garuda meraih gelar tersebut adalah pada tahun 1991. Lucunya, pada tahun 1991 itu, seluruh pemain Timnas Indonesia U-22 saat ini belum lahir semua.
Adapun di edisi terakhir yang diikutinya yaitu pada tahun 2021 kemarin, Timnas Indonesia hanya mampu berada di peringkat ketiga usai mengalahkan Timnas Malaysia. Sempat lolos ke babak semifinal, namun sayangnya skuad Garuda kalah dari Timnas Thailand. Tapi beruntungnya, di perebutan tempat ketiga, mereka meraih kemenangan.
