NOBARTV NEWS – Ketua Umum PSSI Erick Thohir mematikan proses naturalisasi Ivar Jenner dan Rafael Struick tetap berlanjut. Dengan demikian, Erick tetap memegang teguh komitmennya untuk membentuk skuad Timnas Indonesia yang lebih berkualitas.
Seperti yang diketahui, sejauh ini, ada tiga pemain baru Timnas Indonesia yang berstatus naturalisasi. Mereka adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama. Ketiganya sudah resmi menjadi WNI dan menjalani proses perpindahan federasi. Tinggal sebentar, ke-tiganya akan disusul oleh pemain yang lebih muda yakni Rafael Struick dan Ivar Jenner.
Sekadar diketahui, proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh rampung ketika Ketua Umum PSSI masih dijabat oleh Mochamad Iriawan. Sejatinya, Shayne Pattynama juga berada di masa Iriawan pula. Sebab pemain yang berposisi sebagai bek sayap Viking FK itu melakukan sumpah WNI ketika Iriawan masih menjabat. Namun ternyata, proses perpindahan federasi sang pemain diselesaikan ketika Erick Thohir sudah menjadi Ketum PSSI. Jadi, Pattynama masuk sebagai pemain naturalisasi era Erick Thohir.
Dan kini, Erick Thohir berpeluang untuk menambah dua pemain naturalisasi di era kepemimpinannya. Pemain yang dimaksud adalah Ivar Jenner dan Rafael Struick. Kabar akan diresmikannya status kedua pemain muda itu menunjukkan komitmen Erick Thohir untuk membuat skuad Garuda menjadi jauh lebih baik lagi.
Kata Erick, proses naturalisasi Ivar Jenner dan Rafael Struick sudah mendapatkan persetujuan dari Presiden RI. Joko Widodo juga telah menandatangani berkas naturalisasi atas kedua pemain tersebut.
“Proses naturalisasi sesuai komitmen kita satu demi satu terselesaikan. Kemarin kita lakukan pada Shayne Pattynama yaitu yang posisinya bek kiri sudah. Saya ingin memastikan untuk Ivar Janner yang posisinya bisa di tengah dan Rafael yang posisinya di penyerang kiri itu juga. Alhamdulillah tadi sudah ditanda tangani oleh bapak presiden jadi tinggal mengangkat sumpah dan paspor nanti,” kata Erick Thohir pada Sabtu (06/05) kemarin.
Diharapkan, kehadiran para pemain naturalisasi tersebut membuat kualitas skuad Timnas Indonesia jadi jauh lebih baik lagi. Apalagi di waktu yang akan datang, skuad Garuda akan bermain di berbagai even penting. Untuk Timnas Indonesia senior, Marc Klok dkk akan bermain di FIFA Matchday, Kualifikasi Piala Dunia 2026, dan juga Piala Asia 2023. Sedangkan untuk Timnas U-23, mereka bakal tampil di Asian Games serta Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Kehadiran para pemain naturalisasi, baik senior maupun junior sama-sama dibutuhkan oleh Timnas Indonesia.
“Semua terbuka (bermain di Asian games dan Piala Asia). Sesuai diskusi saya dan coach Shin Tae-yong waktu itu bahwa nanti ada FIFA Match Day di bulan Juni. Kemudian di bulan Oktober dan November itu ada kualifikasi Piala Dunia 2026,” ujar Erick menambahkan.
“Salah satu diskusi saya dengan coach Shin Tae-yong adalah kita mulai akan membentuk tim jangka panjang yaitu usia usia muda dan juga pemain yang bisa memperkuat timnas. Siapapun yang terbaik sesuai kualifikasi kita akan coba dorong agar kita punya timnas yang konsisten,” ujarnya memungkasi.
