NOBARTV NEWS – Timnas Indonesia sukses mengalahkan skuad Burundi dengan skor akhir 3-1. Bagaimana komentar pelatih pasca pertandingan itu?
Sebagaimana diketahui, pada malam hari kemarin, skuad asuhan Shin Tae-yong menjamu tim asal Afrika Burundi. Laga tersebut merupakan laga pertama dari dua jadwal pertandingan yang sudah direncanakan.
Di laga kedua nanti, skuad Timnas Indonesia akan kembali menjamu anak asuh Etienne Ndayiragije itu di Stadion Patriot Candrabhaga, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Laga tersebut bakal dilangsungkan pada Selasa, 28 Maret 2023.
Adapun di laga tadi malam, Marc Anthony Klok dkk sukses mencatatkan kemenangan sempurna. Di laga itu, tiga gol yang dilesakkan skuad Garuda dikemas pada babak pertama. Masing-masing gol tersebut dikemas lewat sundulan pemain PSM Makassar Yakob Sayuri usai menerima umpan lambung dari Stefano Lilipaly.
Gol kedua kembali dicetak oleh striker Bhayangkara FC Dendy Sulistyawan usai menerima sodoran Rachmat Irianto. Serta satu gol lainnya dikemas lewat kaki Rizky Ridho.
Namun sialnya, di babak kedua, gawang Syahrul Trisna mendapatkan beberapa kali ancaman. Padahal, di sepanjang pertandingan tersebut, Etienne Ndayiragije tidak menurunkan striker yang dianggap paling berbahaya di kubu Burundi yakni Saido Berahino.
Meskipun demikian, lewat serangan balik cepat, Burundi berhasil mencetak satu gol balasan. Gol tersebut dicetak oleh winger Valour FC Pacifique Niyongabire.
Di babak kedua pula, Shin Tae-yong beberapa kali melakukan pergantian pemain. Seperti memasukkan Edo Febriansyah, Witan Sulaeman, dan Ramadhan Sananta untuk menggantikan tiga pemain lainnya yaitu Pratama Arhan, Stefano Lilipaly, dan Dendy Sulistyawan. Namun sayang, skuad Garuda Indonesia gagal mencetak gol tambahan.
Pasca laga, pelatih Burundi Etienne Ndayiragije menyebut sang lawan bermain lebih atraktif dibanding dengan anak asuhnya. Ia juga menyoroti beberapa kesalahan yang dilakukan oleh anak asuhnya. Selain itu, Etienne menyebut lapangan yang tidak rata menjadi penyebab operan-operan timnya tidak sempurna.
“Saya melihat pemain Indonesia tampil lebih atraktif dibanding kami,” ujar Etienne Ndayiragije.
“Cuaca memang berubah-ubah tapi yang mempengaruhi permainan kami adalah lapangannya. Saya melihat beberapa operan tidak akurat mungkin karena lapangannya. Itu tidak hanya berpengaruh untuk kami tapi juga ke kubu Indonesia,” ujarnya menambahkan.
“Untuk sisi kami, tim kami terus tumbuh dari pertandingan ini. Kalian bisa lihat kesalahan apa saja yang dilakukan tim kami. Tapi saya melihat seluruh pemain menunjukkan karakter mereka. Kami membuktikan itu di babak kedua dan mencetak satu gol. Ini adalah hal positif untuk tim kami,” ujarnya memungkasi.
Sementara itu, Shin Tae-yong menyanjung pemainnya karena dari sisi finishing, skuad Garuda mengalami peningkatan yang cukup baik.
“Para pemain sudah berjuang dengan baik, finishing dengan baik. Saya ucapkan terima kasih kepada para pemain,” ujar Shin Tae-yong.
“Babak pertama kita bisa cetak tiga gol. Setelah babak pertama selesai, kami fokus persiapan dan antisipasi dari lawan dan itu [berjalan] baik,” katanya lagi.
