NOBARTV NEWS – PSSI berpeluang mengajukan diri (lagi) sebagai tuan rumah dalam turnamen paling bergengsi di Asia yakni Piala Asia 2027. Setelah gagal menjadi tuan rumah di Piala Asia 2023, PSSI memiliki peluang untuk menjadi tuan rumah untuk kedua kalinya.
Diketahui, di Piala Asia 2023, Indonesia sempat mengajukan diri sebagai tuan rumah. Rencana pengajuan tersebut bahkan jauh direncanakan sebelum mereka (Timnas Indonesia) dinyatakan lolos ke Piala Asia. Sebelum Marc Klok dkk mentas di Kualifikasi Piala Asia 2023, Ketum PSSI Mochamad Iriawan sempat mengutarakan keinginannya untuk menjadi tuan rumah.
Saat itu, Timnas Indonesia harus bersaing dengan Australia, Qatar, dan Korea Selatan. Namun di tengah jalan, FA Australia memutuskan untuk menarik diri dari pendaftaran sehingga hanya menyisakan tiga negara tadi.
Dan pada akhirnya, AFC selaku penyelenggara memutuskan Qatar yang akan menjadi tuan rumah untuk Piala Asia 2023. Qatar dipilih karena negara asal Timur Tengah itu dianggap sebagai negara paling siap karena di even sebelumnya (sebelum Piala Asia 2023) mereka menjadi tuan rumah dalam ajang sepak bola paling bergengsi di muka bumi Piala Dunia 2022.
Lima tahun mendatang atau setelah Piala Asia 2023, AFC akan kembali menggelar even tersebut. Dan sejauh ini, India menjadi salah satu tim yang mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah. Selain India, Arab Saudi juga mencalonkan dirinya untuk menjadi tuan rumah untuk Piala Asia 2027.
Hanya saja, secara tiba-tiba, AFC mengkonfirmasi bahwa Federasi Sepak Bola India menarik diri dari bursa calon tuan rumah. Sehingga kini hanya menyisakan Arab Saudi saja. India mengikuti jejak negara yang sebelumnya mencalonkan diri namun memutuskan untuk menarik diri seperti Uzbekistan, Iran, dan Qatar.
“Komite Eksekutif AFC telah memilih tawaran AIFF dan Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2027,” tulis AFC dalam laman resminya.
“Tawaran itu pada pertemuannya 17 Oktober 2022. Kongres AFC akan memutuskan tuan rumah terakhir di Manama, Bahrain pada Februari 2023.”
“Menyusul pencabutan tawaran AIFF, tawaran SAFF untuk menjadi tuan rumah Piala Asia AFC edisi ke-19 pada 2027 hanya untuk mereka,” lanjut AFC.
“Arab Saudi akan menjadi satu-satunya yang diajukan ke Kongres AFC ke-33 untuk dipertimbangkan jadi tuan rumah,” tutupnya.
Melihat kepastian ini (India mundur), PSSI berpeluang besar untuk kembali mencalonkan diri. Apalagi di edisi 2023, PSSI sudah sangat siap untuk menjadi tuan rumah berbekal fasilitas Piala Dunia U-20 2023. Dalam kurun waktu lima tahun mendatang, AFC tentu akan lebih condong untuk memilih Indonesia dengan syarat PSSI serius untuk melempar tawaran lagi.
Namun kini yang menjadi pertanyaan adalah, maukan PSSI mengajukan diri lagi? Atau hanya sekadar ketika Iwan Bule yang menjadi pimpinannya? Setelah Iwan Bule berhenti, masihkah Ketum PSSI berikutnya memiliki hasrat untuk melihat Indonesia menjadi tuan rumah?
