NOBARTV NEWS – Pelatih Timnas Thailand, Alexander Polking menanggapi hasil drawing Piala AFF 2022. Sebagaimana diketahui, Thailand satu grup dengan Indonesia, Filipina, Kamboja, dan pemenang antara Timor-Leste dan Brunei Darussalam. Menanggapi pembagian grup itu, Polking berencana akan memanggil para bintangnya yang bermain di Liga Jepang.
“Saya bekerjasama dengan asosiasi untuk menyediakan pemain terbaik untuk membantu tim. Kami tahu ada beberapa pemain kunci yang bermain di Jepang seperti Chanathip Songkrasin, Supachok, dan Chaowat. Tetapi kami masih punya waktu untuk menghadapinya,” papar sang pelatih.
“Kami juga harus mempertimbangkan jadwal J1 League dan Liga Thailand. Karena tahun ini banyak liga yang harus terhenti karena Piala Dunia. Kita harus melihat apa yang harus dilakukan agar pemain terbaik bisa membantu tim,” ujarnya menambahkan.
Untuk diketahui, Chaowat Veerachat bermain di Cerezo Osaka sebagai pemain pinjaman, Supachok Sarachat juga dipinjam oleh Hokkaido Consadole Sapporo, dan terakhir Chanathip Songkrasin bermain di Kawasaki Frontaile.
Hal ini menandakan bahwal Mano Polking, sapaan akrab sang pelatih enggan menganggap remeh Indonesia meski di grup tersebut bisa dibilang mereka adalah tim terbaik di dalamnya. Atau bisa jadi, Polking tahu bahwa tiga pemain naturalisasi Timnas Indonesia sudah bisa turun dalam laga tersebut (Piala AFF 2022) sehingga membuat dirinya ingin memainkan para bintangnya tersebut.
Chanathip Songkrasin Dipastikan Absen di Piala AFF 2022
Meski Mano Polking ingin menggunakan pemain bintangnya, namun sayang, berdasarkan rilis terbaru dari Federasi Sepakbola Thailand, sang pemain yakni Chanathip disebut bakal absen dalam turnamen tersebut. Kepastian itu diunggah lewat akun twitter resmi FAT, @TL_Central.
“BREAKING. Chanathip Songkrasin takkan bela Thailand di Piala AFF 2022, menurut berbagai sumber,” cuit akun @TK_Central.
Kepastian absennya sang pemain bukanlah hal yang cukup mengejutkan. Sebab beberapa saat lalu, Chanathip sempat mengeluhkan kondisinya karena kurang mendapat jatah istirahat sebab harus membela timnas Thailand di event serupa.
Sebagaimana diketahui, Piala AFF merupakan ajang tertinggi sepakbola Asia Tenggara namun pada kenyataannya, event ini tidak termasuk dalam kalender resmi FIFA.
“Saya bangga lahir di Thailand dan selalu memberikan yang terbaik di level klub dan tim nasional. Di Piala AFF mendatang, saya tidak tahu apakah saya akan dipanggil,” ujar Chanathip pada 29 Juli 2022 lalu.
“Namun, saya pikir saya telah membuat keputusan untuk tidak ikut serta. Saya butuh istirahat. Beberapa waktu belakangan, saya tidak memiliki waktu istirahat yang cukup. Waktu istirahat paling lama hanya seminggu,” tutupnya.
