NOBARTV NEWS – Winger AS Trencin asal Indonesia, Witan Sulaeman membocorkan 3 alasan utama ia hijrah ke Liga Slovakia. Padahal, beberapa klub tanah air dirumorkan ingin mengamankan jasanya.
Sebagaimana diketahui, Witan yang juga bagian dari skuad Timnas Indonesia itu memutuskan untuk menyudahi kontraknya dengan Lechia Gdansk. Kedua pihak sepakat untuk mengakhiri kontrak secara bersama-sama.
Witan Sulaeman sangat realistis ketika memutuskan untuk hengkang dari klub kasta tertinggi Liga Polandia itu. Pemain kelahiran Palu itu sadar jika ia tetap berada di sana (Lechia), maka kesempatan untuk bermain secara reguler tidak akan pernah pasti. Bahkan, di musim kemarin, Witan dipinjamkan ke klub asal Slovakia, FK Senica.
Dan kini, Witan resmi berseragam AS Trencin. Klub mengikat sang pemain selama dua musim ke depan. Sejak diperkenalkan beberapa hari yang lalu, Witan langsung turun sebagai pemain pengganti dalam laga Fortuna Liga melawan Ruzomberok (13/08) pada pekan ke-lima.
Lalu, apa dasar sang pemain memilih untuk hijrah ke klub asal Slovakia itu? Berikut tiga alasannya!
1. Mendapatkan Jaminan Bermain
Witan mendapatkan kepercayaan lebih ketika membela klub Slovakia. Di saat menjalani masa peminjaman bersama FK Senica, Witan mendapatkan menit bermain yang cukup banyak.
Selama membela tim berjuluk The Záhoráci tersebut, sayap lincah 20 tahun itu turun sebanyak 12 kali dan berhasil membukukan 4 gol dan 1 assist.
“Musim lalu saya bermain di Slovakia dan mendapat banyak kesempatan bersama bekas tim saya (FK Senica). Banyak klub di sini memberikan menit bermain makanya saya senang,” ujar Witan Sulaeman beberapa waktu lalu.
2. Meningkatkan Skill Serta Kemampuan Bermain
Tidak bisa dipungkiri bahwa Eropa merupakan benua-nya para pesepakbola hebat. Pemain-pemain terbaik dari segala penjuru dunia memimpikan diri mereka untuk tampil di kompetisi benua biru. Begitupun dengan Witan Sulaeman.
Selama masih membela tim Eropa, meski bukan tim besar seperti tim asal Inggris, Spanyol, Prancis, Jerman, atau Italia, setidaknya ia berani untuk meninggalkan zona nyamannya.
Eropa memiliki standar sepak bola yang tinggi dan tempat yang tepat untuk mengasah skil dan kemampuannya.
“Saya juga ingin mengasah skill sepak bola saya lebih jauh, karena itulah saya kemari,” ujar Witan menambahkan.
3. Dukungan Penuh Suporter Indonesia
Kehadiran talenta asal Indonesia di luar negeri membuat fans Timnas Indonesia merasa bangga sekaligus bahagia. Sebagai contoh, Asnawi Mangkualam Bahar, Pratama Arhan, dan Elkan Baggott. Meski ketiga pemain tersebut tidak bermain di kompetisi tertinggi negara tersebut, namun dukungan selalu mengalir kepada mereka.
Hal itulah yang menjadi pelecut semangat bagi Witan Sulaeman. Baginya, dukungan dari para suporter membuat dirinya bangga dan bahagia.
“Di Indonesia (masyarakatnya) suka sepak bola, makanya mereka sangat mendukung para pemainnya,” paparnya lagi.
“Setiap pemain yang bermain untuk timnas dan ke luar negeri itu semuanya dapat dukungan. Mereka mulai sekarang, banyak menonton Liga Slovakia,” tutup sang pemain.
