NOBARTV NEWS – Shin Tae-Yong merupakan tipikal pelatih yang gemar sekali merotasi pemainnya. Di salah satu ajang yang baru saja diikutinya, Shin Tae-Yong menerapkan rotasi pemain tersebut pada sosok Kakang Rudianto. Bek tengah milik Persib Bandung itu disulap menjadi bek kanan oleh Shin Tae-Yong ketika mengikuti ajang Piala AFF U-19.
Kakang mengungkapkan persaingan untuk menembus skuad inti Timnas Indonesia U-19 sangat ketat. Maka, jika ingin bersaing di dalamnya, sang pemain harus mampu bermain di banyak posisi. Pelatih akan memilih pemain bertipikal seperti itu. Sehingga, ketika ia ditaruh di posisi bek kanan, Kakang menyambut dengan semangat.
Meski demikian, Kakang mengaku belum tampil maksimal ketika ditaruh di posisi tersebut. Padahal, di posisi itu pula, Kakang sempat memberikan dua assist dalam satu pertandingan ketika melawan Brunei Darussalam.
Kakang berhasrat untuk terus memompa performanya demi menjadi pilihan nomor satu di skuad inti Timnas Indonesia U-19. Shin Tae-Yong juga menuntut para pemainnya untuk handal dalam semua posisi.
“Tentunya sebagai pemain, kekurangan selalu ada, jadi saya harus menambah terus performa saya. Itu belum cukup untuk pemain yang ingin maju,” ujar Kakang bijak.
Kakang bercerita jika posisi bek kanan yang diberikan kepadanya adalah permintaan khusus dari sang pelatih. Padahal, dengan postur tubuh yang cukup jangkung, Kakang lebih tepat jika ditaruh sebagai bek tengah.
“Saya cuma bisa ikutin instruksi pelatih saja, saya jalanin dan tentunya dibarengi dengan kerja keras,” ujar Kakang menambahkan.
Perkembangan zaman yang kian maju membuat olahraga seperti sepak bola ikut berubah. Tuntutan zaman membuat pesepakbola modern harus bisa bermain di segala posisi. Jika tidak, maka siapapun ia harus siap terlempar dari skuad inti.
“Saya harus buktikan ke pelatih bahwa saya bisa di posisi mana saja karena sekarang main bola bukan zaman dulu lagi, main bola modern harus bisa di berbagai posisi,” tukas Kakang.
Persaingan ketat membuat Kakang bertekad untuk terus meningkatkan kualitas permainannya. Sebab di masa mendatang, Timnas Indonesia U-19 akan diincar oleh banyak pemain yang ingin bermain di sana.
Dalam waktu dekat, Garuda muda akan kembali mengikuti Kualifikasi Piala Asia U-20 pada bulan September mendatang. Dalam babak kualifikasi tersebut, Indonesia bertindak sebagai tuan rumah dan segrup dengan Timnas Vietnam, Timor-Leste, dan Hongkong.
Setelah itu, Timnas Indonesia U-19 akan mengikuti serangkaian pemusatan latihan di Eropa demi menambah kualitas mereka jelang Piala Dunia U-20 tahun depan.
Kakang sangat sadar jika ia tidak meningkatkan performanya, maka ia bisa tersingkir dari skuad Garuda muda.
“Persaingan di Timnas cukup ketat karena semua pemain bisa di beberapa posisi, jadi harus lebih kerja keras lagi di latihan,” tambah Kakang.
Lebih lanjut, Kakang memasang target tinggi bersama Timnas Indonesia U-19 yakni lolos ke Piala Asia U-20 di Uzbekistan.
“Setelah bersama Persib saya fokus ke timnas dengan target bisa lolos ke AFC dan pergi ke Uzbekistan,” tutup Kakang.
