NOBARTV NEWS – Gugur dalam ajang (Piala AFF U-19) yang diselenggarakan di tanah sendiri membuat ratusan juta rakyat Indonesia meradang. Bukan hanya kita sebagai suporter setia yang merasakan kepedihan itu. Pemain hingga pelatih juga merasakan hal sama. Shin Tae-Yong, pelatih Timnas Indonesia U-19 itu menulis pesan menyentuh usai gagal membawa Timnas Indonesia melaju ke babak berikutnya.
Di laga terakhir melawan Myanmar (fase grup A Piala AFF U-19), skuad Garuda muda tampil menyerang sejak awal. Meski tidak diperkuat oleh pemain andalannya yakni Marselino Ferdinan, Garuda muda tetap memberikan penampilan terbaiknya.
Dibobol lawan lebih dulu tidak membuat semangat Rabbani Tasnim dkk mengendur begitu saja. Serangan balasan kembali digencarkan. Hingga pada akhirnya, Timnas Indonesia menutup babak pertama dengan 4 gol balasan.
Di babak kedua, serangan lainnya kembali digencarkan. Tidak peduli dengan hasil pertandingan lain (Thailand Vs Vietnam) yang memengaruhi hasil laga, Ronaldo Kwateh dkk tetap dengan tekadnya dan melakukan serangan-serangan balasan. Terbukti, satu gol tambahan kembali dikemas Garuda muda.
Usai laga, anak-anak Garuda menangis. Mereka sadar, perjuangan mereka merebut kemenangan di laga terakhir tidak memengaruhi nasib mereka dalam ajang ini. Skor imbang 1 – 1 antara Vietnam & Thailand memupuskan harapan mereka keluar sebagai juara. Penonton yang hadir di stadion tak kalah kecewa. Flare yang sempat dilarang untuk dinyalakan, kembali dibakar usai laga tersebut.
“Dapat dari mana kah penghargaan keringat dan antusias serta pengorbanan para pemain yang dilakukannya untuk negara?” Tulis Shin Tae-Yong di akun instagram pribadinya.
Shin Tae-Yong kemudian mengungkapkan rasa bangganya kepada para anak asuhnya itu.
“Saya sangat bangga kepada para pemain yang bekerja keras,” tulisnya lagi.
Sebelumnya, Shin mengungkapkan rasa kekecewaannya usai Timnas Indonesia dinyatakan gugur dari Piala AFF U-19. Sama-sama mengemas 11 poin dengan dua (Thailand & Vietnam) tim lainnya, Garuda muda gugur karena kalah head to head dengan kedua tim tersebut.
Kabar baiknya, usai gagal di Piala AFF U-19, Garuda muda akan mengasah kemampuannya jelang Piala Dunia U-20 tahun depan. Mereka akan melakukan pemusatan latihan di Eropa pada bulan September mendatang. Hanya saja belum diketahui di mana lokasi yang akan dijadikan tempat TC (pemusatan latihan) tersebut.
