NOBARTV NEWS – Timnas Indonesia U-23 dipastikan gagal melangkah ke babak final SEA Games 2021. Kekalahan atas Timnas Thailand U-23 di babak semifinal memastikan Timnas Indonesia U-23 berpuasa gelar untuk yang ke-31 kalinya.
Ratusan juta rakyat Indonesia telah menunggu 31 tahun untuk melihat Timnas Indonesia muda mengangkat trofinya. Namun sayang, di bawah kendali pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu, cita-cita itu belum juga terwujud.
Sebetulnya, Timnas Indonesia U-23 bukannya tanpa perlawanan. Egy Maulana Vikri dkk menguasai jalannya pertandingan di awal-awal babak pertama. Bahkan, Timnas Indonesia U-23 kerapkali melakukan ancaman lewat bola-bola mati. Tendangan bebas Marc Anthony Klok menjadi salah satu ancaman Timnas Indonesia U-23 di awal-awal pertandingan.
Tidak hanya pemain naturalisasi itu saja, anak-anak muda Indonesia lainnya juga sering menciptakan peluang. Sundulan Rizky Ridho setelah mendapatkan umpan cantik Egy Maulana Vikri hampir saja berbuah gol kalau saja bola tersebut tidak melenceng ke sisi kanan tiang gawang Thailand.
Skor 0 – 0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Ketiadaan tiga pemain inti di posisi bertahan membuat Timnas Indonesia U-23 kembali mendapatkan ancaman. Beberapa kali Ernando Ari melakukan penyelamatan gemilang. Hanya saja, Timnas Thailand tidak terlalu berani melakukan shooting langsung ke gawang Indonesia. Mereka hanya menunggu waktu yang tepat untuk melakukan tembakan.
Setidaknya, ada tiga pemain inti Timnas Indonesia U-23 yang absen dalam laga semalam. Dia adalah Asnawi Mangkualam Bahar (akumulasi kartu) dan Elkan Baggott serta Pratama Arhan (tidak diberi izin klub).
Shin Tae-Yong hanya memiliki dua bek tengah yang selalu dimainkan sejak event SEA Games 2021 ini dimulai. Dia adalah Rizky Ridho dan Fachruddin Aryanto. Alfeandra Dewangga yang juga bisa diposisikan sebagai bek tengah lebih sering digeser ke bek kiri – mengingat peran Firza Andika yang belum memuaskan.
Skor kacamata kembali terpampang di penghujung babak kedua. Laga dilanjutkan dengan babak ekstra time 2 x 15 menit.
Babak pertama ekstra time baru berjalan 5 menit, petaka itu datang ke gawang Ernando Ari. Kesalahan lini belakang Timnas Indonesia U-23 dimanfaatkan dengan sangat baik oleh Weerathep.
Indonesia U-23 0, Timnas Thailand U-23 1.
Tensi permainan semakin memanas karena Timnas Indonesia U-23 mati-matian ingin menyamakan kedudukan. Di samping itu, Timnas Thailand berusaha mempertahankan keunggulan.
Akibat drama yang cukup pelik dan pemain terpancing emosi, ada tiga pemain timnas Indonesia U-23 yang terpaksa diganjar kartu merah. Mereka adalah Firza Andika, Rachmat Irianto, dan Ricky Kambuaya.
Skor 0 – 1 bertahan hingga akhir laga, Timnas Indonesia U-23 gagal membawa pulang piala.
