NOBARTV NEWS – Pelatih Timor-Leste, Fabio Magrao mengeluhkan jadwal padat timnya di SEA Games 2021 ini. Terhitung, dalam lima hari sejak pertandingan pertamanya, Timor Leste akan menjalani 3 pertandingan berbeda.
Jadwal padat tersebut sangat merugikan tim-nya. Hingga saat ini, baru dua laga yang sudah dijalani Timnas Timor-Leste. Esok malam menjadi laga ketiganya dalam kurun waktu lima hari ini.
Di pertandingan awal pada Jum'at lalu, Timor Leste menjalani partai perdananya menghadapi Timnas Filipina. Berselang dua hari kemudian atau di hari Minggu, mereka berhadapan dengan Timnas Myanmar. Timor-Leste hanya istirahat selama satu hari (hari ini), dan esok malam akan berhadapan dengan skuad asuhan Shin Tae-Yong yakni Timnas Indonesia.
Untuk Indonesia, laga menghadapi Timor-Leste akan menjadi laga keduanya. Jadi, Marc Klok jauh lebih diuntungkan karena memperoleh jatah istirahat selama tiga hari sejak laga pertamanya (vs Vietnam – Jum'at, 6 Mei).
“Sebelum menjadi pelatih, saya pernah menjadi pemain. Dalam konferensi pers sebelumnya saya mengeluh tentang intensitas persaingan setiap 2 hari di SEA Games dan banyak rekan setuju,” ujar Fabio Magrao.
Jadwal padat timnya membuat Magrao pesimis untuk bisa mendapatkan poin. Apalagi di dua laga sebelumnya, timnya selalu mendapatkan hasil buruk. Timor-Leste takluk dari Filipina 4 – 0 dan kalah tipis dari Myanmar 3 – 2.
“Saya yakin jadwalnya sama, Ini membuat Timor Leste tidak punya peluang untuk mendapatkan poin. Kami hanya punya satu hari libur sebelum pertandingan melawan Myanmar. Pertandingan berikutnya melawan Indonesia juga,” sambung pelatih berkebangsaan Brasil itu.
Fabio berharap agar ke depannya, panitia atau AFF selaku petinggi sepak bola di Asia Tenggara agar membuat jadwal pertandingan yang lebih layak.
“Tidak mungkin untuk tetap fit dan bermain baik di SEA Games. Saya dengan tulus menyarankan dari babak final U-23 Asia Tenggara tahun ini, bahwa AFF harus memikirkan kembali dan memperhatikan jadwal,” ucapnya lagi.
Selain mendapatkan perlakuan yang kurang mengenakkan, Fabio juga memberi kabar buruk terkait kondisi skuadnya. Dikabarkan, dua pemain Timor-Leste terkonfirmasi positif covid-19 dan saat ini telah dipisahkan dari skuad lainnya. Satu di antara pemain tersebut adalah sang kiper.
“Kami kekurangan kekuatan. Saat ini, tim memiliki dua pemain positif COVID 19 termasuk seorang kiper,” tutup Magrao.
