NOBARTV NEWS – Eks pemain Timnas Indonesia, Stefano Lilipaly resmi berpisah dengan Bali United. Musim lalu, Lilipaly bermain sebanyak 30 kali dan sukses mencetak 6 gol dan 6 assist.
Perjalanan karir Lilipaly bisa dibilang turun – dengan alasan ia pindah ke kompetisi yang jauh lebih rendah. Sebelumnya, ia bermain di Liga Belanda bersama SC Cambuur. Sayang, di musim 2017/2018, ia hijrah ke Liga Indonesia membela klub Bali United.
Selama berseragam Bali United sejak tahun tersebut, Lilipaly telah tampil sebanyak 119 kali di semua ajang. Pemain kelahiran 10 Januari 1990 itu sukses mengemas 32 gol selama berseragam Bali United. Torehan yang sangat baik mengingat ia bukan sosok pemain tipikal penyerang.
Permusim ini, Lilipaly resmi hijrah ke klub kontestan Liga Indonesia lainnya, Borneo FC. Borneo menilai Lilipaly sebagai pemain komplit yang mampu bermain di banyak posisi. Lilipaly bisa diletakkan sebagai sayap kiri atau kanan. Ia juga bisa bermain sebagai second striker.
“Kedatangan Stefano Lilipaly di skuad Pesut Etam menjadi rekrutan terakhir kami di musim ini,” ujar Presiden klub Borneo FC, Nabil Husein.
“Dia melengkapi skuad yang sudah ada dan berharap kehadirannya memberi dampak yang sangat positif untuk Borneo FC,” ujarnya menambahkan.
Perjalanan karir Lilipaly bermula pada tahun 2010 lalu. FC Utrecht menjadi klub senior pertama yang dibelanya. Dua tahun bersama Utrecht, Lilipaly hijrah ke Almere City. Bermain selama dua tahun, Lilipaly hanya mampu mengemas 3 gol dari 39 penampilannya bersama Almere.
Lilipaly sempat bermain untuk klub Jepang, Hokkaido Consadole Sapporo. Sayang, ia tidak pernah diturunkan sama sekali sehingga membuatnya hijrah ke Indonesia bersama Persija Jakarta.
Hanya bermain sebanyak 8 kali untuk tim ibu kota, Lilipaly kembali ke Belanda untuk membela Telstar. Dua tahun bersama Telstar, Lilipaly mampu mencetak 9 gol dari 44 penampilan.
SC Cambuur menjadi klub terakhirnya di Belanda. Tahun 2017, Lilipaly hijrah dari Telstar menuju SC Cambuur. Ia tampil sebanyak 17 kali dan mampu mengemas 8 gol. Lilipaly hanya bermain selama satu musim untuk Cambuur lalu memutuskan hijrah ke Liga Indonesia bersama Bali United.
Di level tim nasional, Lilipaly selalu menjadi kepercayaan pelatih Timnas Indonesia era Luis Milla. Di level senior, Lilipaly telah mencatatkan caps sebanyak 19 kali dan telah mengemas 3 gol. Sedangkan di level Timnas U-23, ia hanya tampil sebanyak 5 kali saja.
