NOBARTV NEWS – Sebelum ditangani oleh Shin Tae-Yong, beberapa punggawa Timnas Indonesia saat ini, baik senior maupun Timnas U-23 merupakan anak didik awal Indra Sjafri. Indra Sjafri lah yang pertama kali mengorbitkan pemain-pemain tersebut di level muda – sehingga sampai saat ini, menjadi andalan bagi pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-Yong.
Lalu Siapa saja pemain yang dimaksud? Berikut nama-namanya.
1. Asnawi Mangkualam Bahar
Sebelum menjadi andalan Shin Tae-Yong, Asnawi merupakan pemain yang sangat diandalkan oleh Indra Sjafri. Performa menanjak Asnawi saat ini tak lepas dari tangan dingin Indra Sjafri.
Saat ini, Asnawi menjalani musim keduanya di Korea Selatan. Ia membela salah satu klub kasta kedua Korea Selatan, Ansan Greeners. Meski belum mendapatkan tempat utama di musim ini, Asnawi bertekad dan berusaha untuk mengembangkan bakatnya sehingga sang pelatih menjadikannya salah satu pemain inti klub.
Berkat tangan dingin Shin Tae-Yong, Asnawi berkesempatan membela klub tersebut. Dengan demikian, baik Shin Tae-Yong maupun Indra Sjafri sama-sama berperan penting dalam karir mantan pemain PSM Makassar itu.
2. Egy Maulana Vikri
Saat ini, Egy berkarir di Liga Slovakia. Selain dirinya, Witan Sulaeman juga bermain di sana namun dengan status yang berbeda (Witan : pemain pinjaman).
FK Senica sedang terlilit masalah utang piutang namun karir Egy etap menanjak dari tahun ke tahun.
Di musim depan, Egy berpeluang untuk berpindah klub namun tetap di kompetisi Eropa. Hal ini disebabkan oleh klubnya yakni FK senica yang tengah mengalami krisis dan terlilit hutang yang cukup besar.
Beberapa waktu lalu, Egy, Witan, dan 6 pemain Senica mogok bermain. Hal ini dilakukan buntut dari pihak klub yang tak pernah menggaji mereka.
Bakat Egy pertama kali ditemukan oleh Indra Sjafri dan hingga saat ini, pemain asal Medan itu selalu menjadi pilihan utama Shin Tae-Yong.
3. Syahrian Abimanyu
Syahrian Abimanyu saat ini berkarir di Liga Indonesia bersama Persija Jakarta. Sebelumnya, ia sempat merumput di Liga Australia dan sempat juga berkarir bersama klub raksasa Malaysia, Johor Darul Takzim.
Namun, dikarenakan gagal bersaing, ia akhirnya memutuskan untuk kembali ke Liga Indonesia. Pemain yang dikenal dengan tendangan bebasnya ini menjadi salah satu andalan di masa Indra Sjafri melatih Timnas Indonesia.
Syahrian Abimanyu juga turut dipanggil Shin Tae-Yong dalam pemusatan latihan di Korea. Meski namanya belum dipastikan masuk dalam skuad yang akan dibawa ke Vietnam, tapi dengan dipanggilnya Abimanyu hal itu menunjukkan ia masih dipercaya dari masa ke masa oleh pelatih yang berbeda.
4. Witan Sulaeman
Klub-klub yang dibela Witan cukup kompleks. Ia pernah berkarir di Liga Kroasia, Polandia, hingga saat ini menjadi pemain pinjaman di Liga Slovakia. Pemain yang memiliki darah keturunan Lombok, Nusa Tenggara Barat ini merupakan pemain andalan Shin Tae-Yong.
Ia selalu menempati posisi inti sayap Timnas Indonesia. Ia selalu menjadi andalan Timnas Indonesia di kelompok umur hingga tim senior.
5. Evan Dimas Darmono
Evan Dimas selalu menjadi andalan sejak ia berusia muda. Sayang, pemain ini tidak pernah merumput di liga Eropa sepanjang karirnya.
Evan hanya pernah membela satu klub luar negeri, itupun di Liga Super Malaysia bersama Selangor FC.
