NOBARTV NEWS – PSSI lewat perwakilannya, Hasani Abdulgani telah bertemu dengan 3 calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Selain ketiganya, ada dua pemain muda lainnya yang diproyeksikan untuk membela Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 tahun depan.
Ketiga pemain tersebut adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama. Dua nama yang disebutkan di awal telah bertemu dengan Hasani dalam waktu yang bersamaan. Jordi Amat bahkan membawa keluarga besarnya dalam pertemuan tersebut. Sedangkan Walsh hanya datang seorang diri. Karena nama terakhir yakni Pattynama bermain di Norwegia, maka pertemuan antara dirinya dan Hasani dilakukan di waktu yang berbeda.
Adapun dua pemain muda yang dimaksud adalah Ivar Jenner dan Jim Croque. Keduanya bermain di Liga Belanda untuk tim U-19nya.
Walsh, Jordi, dan Pattynama diproyeksikan untuk membela Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Asia 2023.
“Perkembangan terbaru, utusan PSSI telah bertemu dengan Jim Croque, Ivar Jenner, dan Shayne Pattynama bersama keluarga mereka. Semoga proses naturalisasi pemain yang diharapkan berjalan lancar dan segera bergabung bersama Timnas Indonesia,” jelas Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Nama-nama pemain yang diupayakan untuk dinaturalisasi berasal dari pilihan Shin Tae-Yong. Di tahap awal naturalisasi, muncul nama kiper Sampdoria, Emil Audero yang dijadikan target oleh PSSI dan Shin Tae-Yong. Sayang, sang pemain belum memiliki minat untuk membela Indonesia.
Bukan hanya Audero, beberapa pemain sudah dibidik Shin Tae-Yong. Kevin Diks, Tijjani Reijnders, hingga Ragnar Oratmangoen masuk dalam radar pelatih asal Korea Selatan itu. Namun hanya 3 nama yang benar-benar serius ingin membela Timnas Indonesia.
“Respons dari para pemain sangat senang dan positif. Dokumen yang memerlukan tanda tangan mereka pun sudah bertanda tangan. Semoga proses naturalisasi ini bisa segera rampung dan selesai secepat mungkin,” jelas Iriawan lagi.
Masyarakat Indonesia dan tentunya PSSI berharap agar semua dokumen pelengkap khusunya 3 pemain senior ini rampung sebelum dilaksanakan babak kualifikasi. Timnas Indonesia membutuhkan pemain kaya pengalaman – terlebih mereka akan berhadapan dengan tim kuat seperti Yordania, Kuwait, dan Nepal.
