NOBARTV NEWS – Mantan pemain Timnas Indonesia yang kini berkarir di Liga Malaysia, Saddil Ramdani dikabarkan diminati oleh 3 klub Eropa. Hal itu tak lepas dari penampilan cemerlangnya selama membela Sabah di Liga Super Malaysia.
Hal itu diungkapkan oleh legenda Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto yang juga pernah menjadi pelatih Sabah FC di Malaysia.
Jika itu menjadi kenyataan, maka Saddil mengikuti jejak para pendahulunya seperti Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, atau David Maulana.
Dilansir dari laman Transfermarkt, kontrak Saddil akan berakhir pada 30 November tahun ini. Maka, dengan demikian, Saddil tidak akan pindah hingga masa kerjanya berakhir. Setelah masa kontrak tersebut habis, Saddil akan berstatus sebagai pemain bebas transfer. Ia boleh menentukan ke mana ia ingin melanjutkan karirnya.
Awal musim kemarin, Saddil sempat diminati oleh salah satu klub Eropa, FK Novi Pazar. Namun, Sabah enggan melepas pemain andalannya itu karena klub yang meminatinya enggan mengeluarkan uang sedikitpun. Ia ingin mendatangkannya Saddil dengan status bebas transfer.
“Saya bilang ‘kamu (Saddil) harus buat kesepakatan apabila ada klub dari Jepang, Korea Selatan atau Eropa klub harus melepas. Saya kan bukan agen, dan saya tidak kontrol lagi isi kontraknya dan Saddil sudah tanda tangan,” ujar Kurniawan Dwi Yulianto.
Kurniawan Dwi Yulianto menyesali isi kontrak yang telah disepakati Saddil dan pihak Sabah FC. Dalam kontrak tersebut, tidak ada keterangan jika Saddil diminati klub Eropa, maka Sabah harus melepasnya.
Dikarenakan tidak ada kesepakatan tersebut, maka Saddil harus menghabiskan masa kontrak sesuai isi perjanjian.
“Setelah ada tawaran dari tim Eropa, Sabah FC tak melepas Saddil,” terang Kurniawan.
“Begitu saya lihat isi kontraknya ternyata (kesepakatan) tidak ditulis hitam di atas putih di dalam kontrak,” lanjutnya lagi.
Namun, hal ini tidak menutup harapan Saddil untuk membela tim Eropa. Menurut Kurniawan, klub yang pernah meminati Saddil, tetap membuka pintu untuknya.
“Saya tanyakan ke agen yang menawarakan ‘apakah masih mungkin Saddil tahun depan? Dia jawab iya,” jelasnya.
“Saya bahkan sudah sempat rapat dengan owner klub yang di Slovakia, Bosnia, dan Serbia,” tutup Kurniawan.
