NOBARTV NEWS – Emil Audero diduga tidak ingin berseragam Timnas Indonesia. Hal itu dibuktikan dengan morotnya jawaban yang seharusnya ia berikan sejak Rabu kemarin. Emil tidak bilang ‘iya,' ia juga tidak mengatakan ‘tidak.'
Padahal, pihak Emil Audero dalam hal ini manajernya sendiri yang meminta waktu untuk memutuskan pilihannya. Semula, PSSI lewat perwakilannya, Hasani Abdulgani memberikan waktu 1 x 24 jam. Namun, tak berselang lama, pihak Emil meminta waktu lebih lama lagi yakni satu minggu.
Satu minggu sudah berjalan, Emil Audero maupun manajernya tidak memberi kabar apapun. Sehingga, PSSI dan ratusan juta rakyat Indonesia berasumsi jika sang pemain enggan untuk membela tanah kelahiran ayahnya.
Begitupun dengan buruan Timnas Indonesia lainnya yakni Jordy Wehrmann. Gelandang FC Luzern itu sempat memberi kode keinginannya untuk membela Timnas Indonesia. Namun, ia menambahkan, manajernya lah yang bertanggung jawab dan yang akan mengurus semuanya.
Sayang, sang manajer saat ini tengah berlibur dan dikatakan, ia tidak bisa diganggu hingga akhir masa liburannya.
Jika kedua pemain ini nantinya dipastikan gagal membela Timnas Indonesia, maka PSSI akan menghentikan perburuannya. PSSI cukup dengan mengandalkan 3 pemain yang tinggal sebentar lagi proses naturalisasinya selesai.
“Ya kalau memang menolak ya sudah kami cukup dengan tiga pemain keturunan ini saja,” ujar Hasani Abdulgani selaku Exco PSSI.
“Belum ada lagi pemain keturunan yang baru untuk ditambah,” tambahnya.
Dengan demikian, maka ada tiga nama yang saat ini dikebut agar semuanya bisa turun di laga Kualifikasi Piala Asia 2023. Mereka adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.
Ketiga nama tersebut diharapkan sudah diturunkan di laga tersebut. Pasalnya, Timnas Indonesia tergabung di grup sulit bersama Timnas Yordania, Kuwait, dan Nepal.
Indonesia sendiri akan memulai laga melawan Timnas Kuwait selaku tuan rumah grup A Kualifikasi Piala Asia 2023.
