NOBARTV NEWS – Pelatih baru Ansan Greeners, Cho Min-kook menerima hujatan dari netizen Indonesia. Pasalnya, ia tidak memainkan Asnawi pada laga kontra Seoul E-Land. Padahal, cuaca cukup bersahabat untuk menggunakan jasa bek sayap Timnas Indonesia itu.
Sebelumnya, Cho Min-kook mengaku tidak berani memainkan Asnawi karena di pertandingan sebelumnya cuaca dingin menyelimuti stadion. Sehingga, namanya dicoret dari daftar skuad yang akan diturunkan.
Di laga selanjutnya, Asnawi mendapatkan jatah bermain meski hanya 15 menit saja. Kemarin ini (05/03), Asnawi tidak diturunkan sama sekali. Ansan Greeners pun takluk dari tamunya Seoul E-Land 0 – 1.
Kekalahan kedua secara berturut-turut membuat Ansan Greeners terpaku di posisi 9 klasemen sementara K2 League.
Performa buruk ketika dilatih oleh pelatih anyar itu membuat netizen Indonesia ikut berkomentar. Namun, bukan hal itu saja yang membuat netizen kecewa.
Di akun media sosial Instagram, netizen Indonesia menyerbu – bahkan menghujat klub yang bermarkas di kota Ansan itu.
Beberapa netizen membela Asnawi. Ia beranggapan pelatih tersebut tidak cocok dengan cara bermain Asnawi. Ada pula yang menyindir dengan mengatakan ia (pelatih) tidak berguna.
“Pelatih Ansan ganti aja, permainan gak jelas, untung kipernya jago. Kalau tidak sudah kalah 0-4 tuh,” tulis salah satu warganet.
Bahkan salah seorang warganet membandingkan permainan Ansan ketika ia berhadapan dengan salah satu kontestan BRI Liga 1. Saking buruknya performa Ansan, ia meledek Ansan akan kalah di tangan Persiraja Banda Aceh.
“Lawan Persiraja aja kalah kalo mainnya kayak tadi,” tulis @fofococo0.
Ansan Greeners dijadwalkan akan melakoni laga berikutnya menghadapi Pyeongchang United di Korea FA Cup. Setelah itu, klub berjuluk The Greens itu akan kembali bermain sebagai tuan rumah melawan Gwangju di K2 League.
Semoga bek sayap Timnas Indonesia kembali mendapatkan kepercayaan seperti yang ia dapatkan ketika dilatih oleh arsitek sebelumnya.
Di ajang K2 League, Ansan Greeners saat ini hanya mampu mengumpulkan 1 poin dengan rincian 1 kali imbang dan mengalami dua kali kekalahan.
