NOBARTV NEWS – Media Italia memuat sebuah tulisan tentang ketertarikan PSSI untuk mendatangkan kiper Sampdoria, Emil Audero. Dalam judul tulisan tersebut tertulis, “Sampdoria, Indonesia Menginginkan Emil Audero,” tulis Calciomercato.
Judul tulisan tersebut terkesan sinis. Seolah-olah, Indonesia sedang mengemis halus demi mendatangkan pemain kelahiran Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat itu. Padahal, PSSI sudah tegas. Jika Audero menolak, PSSI segera memanggil pemain lainnya yakni Jordy Wehrmann. Jadi, PSSI tidak terpaku padanya meski secara harfiah, PSSI tetap menanti jawabannya.
Baik PSSI maupun Audero telah melakukan komunikasi pada Rabu kemarin. Hasilnya, Audero akan segera memberikan jawabannya namun ia meminta waktu lebih lama lagi yakni satu minggu – berbeda dari keterangan sebelumnya yang mengatakan 1 x 24 jam.
“Emil Audero membela Timnas Italia dari U-15 hingga U-21. Tetapi, PSSI selalu merayunya dan sekarang tampaknya menjadi serius,” tulis media tersebut.
Dari judul tersebut, seolah-olah pihak Audero enggan untuk melakukan negosiasi. Bahkan, PSSI seakan-akan harus meminta restu pada klub yang dibelanya. Saat pertemuan antara manajer Audero dan utusan PSSI, semuanya murni tanpa ada paksaan dari pihak manapun.
Sembari menunggu waktu yang sudah dijanjikan Audero, media di Italia mengabarkan ketertarikan PSSI tersebut. Hal itu cukup wajar. Mengingat Audero adalah pesepakbola yang berkarir di klub kasta tertinggi Liga Italia – bahkan ia pernah membela klub besar seperti Juventus. Maka, isu-isu seperti ini adalah hal biasa dan lumrah untuk dijadikan konsumsi publik Italia.
Hingga saat ini, Emil masih memimpikan cita-citanya untuk berseragam Timnas Italia senior. Karirnya di Timnas Italia hanya mentok di level umur saja. Meski demikian, ia tetap memimpikan hal yang menjadi tujuan utamanya itu.
Audero bisa saja memilih untuk mengenakan jersey merah putih jika harapan itu sudah tidak ada lagi. Saat ini, kiper Timnas Italia diisi oleh Gianluigi Donnarumma, Alex Maret, hingga Salvatore Sirigu.
Jika Audero berpikir ia bisa menyingkirkan salah satu nama tersebut, bisa dipastikan ia akan menolak pinangan Timnas Indonesia. Tapi, jika ia cukup sadar bahwa tiga nama tersebut moncer bersama klubnya masing-masing, maka Timnas Indonesia berpeluang untuk diperkuatnya.
Sayang, di level klub, Audero sedang tidak dalam kondisi terbaiknya. Ia gagal membuktikan penampilannya sejauh ini karena kalah saing oleh kiper Sampdoria lainnya, W. Falcone.
Pelatih Marco Giampaolo lebih memercayakan posisi kiper kepada pemain kelahiran Roma daripada kelahiran Indonesia.
