Politik & Hukum

SAH!! PSI Ikut-ikutan Dukung Komika Marshel Widianto di Pilkada Tangsel, Ini Kata Kaesang



NOBARTV NEWS Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang diusung Partai Gerindra, Riza Patria-Marshel Widianto, semakin di atas angin. Setelah sebelumnya mendapatkan dukungan dari Partai Nasdem kini giliran Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang memberikan dukungan kepada pasangan politisi-komedian itu.

Dukungan itu diserahkan langsung oleh Ketua Umum (ketum) PSI, Kaesang Pangarep, di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI, Jakarta Pusat, pada Kamis (18/7). Tak Cuma menyampaikan arah dukungan PSI di Tangsel, Kaesang juga membacakan arah dukungan PSI untuk Pilkada Banten dan Kabupaten Lebak.

“Izinkan saya untuk memberikan rekomendasi khususnya untuk Provinsi Banten, di mana untuk calon gubernur dan cawagub Andra Soni dan Dimyati. Dan di Tangsel Riza-Marshel. Kemudian di Lebak (PSI mengusung) Pak Sanuji dan Mas Fajar,” ujar putra bungsu Presiden Joko Widodo itu.

Dengan bergabungnya PSI maka Riza Patria-Marshel Widianto sudah mengantongi 11 kursi dukungan DPRD Tangsel dengan komposisi Gerindra 6 kursi, Nasdem 1 kursi, dan PSI memiliki 4 kursi. Jumlah ini sudah cukup mengunci tiket untuk mendaftarkan pasangan Riza Patria-Marshel Widianto ke KPU Tangsel.

Harapan Kaesang kepada paslon yang didukung

Lebih lanjut lagi, Kaesang menyampaikan harapannya kepada seluruh calon yang diusung oleh PSI untuk bisa bersinergi dan mendukung program Prabowo-Gibran nantinya. “Saya harap ketiga calon yang hadir dapat mensukseskan transisi Presiden Jokow yang akan dilanjutkan Prabowo di akhir 2024, dan saya harap program-program ke depan dapat dilanjutkan dan disempurnakan,” tambah Kaesang.

Sebelumnya Partai Gerindra secara mengejutkan mengusung kadernya, Ahmad Riza Patria, yang merupakan ketua DPD Partai Gerindra Jakarta untuk maju pada pemilihan wali kota Tangerang Selatan. Padahal Riza Patria sebelumnya pernah menjabat Wakil Gubernur Jakarta.

Namun, tentu keputusan tersebut telah melalui pertimbangan politik yang cukup matang. Yang sedikit membuat publik terkejut adalah ketika yang diusung sebagai pasangan Riza Patria adalah komika muda Marshel Widianto.

Marshel Widianto sebelumnya adalah seorang stand up comedian yang kerap menghiasi berbagai platform hiburan. Ia tercatat pernah mengisi berbagai acara TV dan hiburan lainnya.

Komika berusia 28 tahun itu juga pernah membuat gempar jagat hiburan lantaran terlibat jual beli konten pornografi. Tersangka utama kasus tersebut adalah selebgram dengan nama populer Dea Only Fans. Ia menuturkan salah satu konsumennya adalah seorang komedian inisial M yang kemudian terungkap adalah Marshel Widianto.

Setelah diperiksa oleh pihak kepolisian Marshel mengakui perbuatannya. Ia membeli konten pornografi tersebut dengan harga 1,4 juta rupiah. Jejak seperti inilah yang membuat sejumlah kalangan menyayangkan sikap politik Partai Gerindra yang mengusung Marshel Widianto.

Di momen yang lain, wakil ketua umum Partai Gerindra, Habiburokhman, menegaskan bahwa pemilihan Marshel sebagai calon wakil wali kota Tangsel bukanlah keputusan asal-asalan. Menurut Habiburokhman Marshel merupakan seorang seniman yang kritis. Ia yakin bahwa Tangsel dapat lebih maju jika orang-orang seperti Marshel diberikan kesempatan di kancah politik.

Dukungan dari PSI menambah kekuatan dan daya tawar pasangan ini di hadapan partai-partai lain. Bukan tidak mungkin gerbong Gerindra, Nasdem, dan PSI di Tangsel ini akan mendapatkan kekuatan tambahan dari partai-partai yang lain.

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul SAH!! PSI Ikut-ikutan Dukung Komika Marshel Widianto di Pilkada Tangsel, Ini Kata Kaesang yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:

LINK LIVE STREAMING BOLA HARI INI

Muhammad Izzuddin

Seorang penikmat nasi balap yang suka mengamati dan membicarakan politik dalam negeri. Kadang-kadang menganalisa, memprediksi, dan mencari hal menarik dari setiap peristiwa politik yang terjadi.