Politik & Hukum

Hasil Survei Elektabilitas Bursa Pilkada Jakarta Kaesang Rendah, Pengamat Sebut Lebih Baik Maju Jateng



NOBARTV NEWS Hasil survei elektabilitas Bursa Pilkada Jakarta Kaesang rendah.

Kaesang Pangarep menjadi sorotan jelang adanya Pilkada 2024 ini.

Ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini menjadi sorotan setelah ia sering melakukan kunjungan jelang Pilkada ini.

Putra bungsu Jokowi digadang-gadang akan maju dalam Pilkada 2024.

Wilayah Pencalonan Kaesang di Pilkada 2024

Kaesang disebut-sebut akan maju dalam Pilkada Jawa Tengah dan Jakarta.

Ia sempat unggul dalam survei suara calon gubernur Jawa Tengah untuk Pilkada 2024.

Namun, Kaesang juga dikabarkan juga berkemungkinan maju Pilkada Jakarta.

Pada kesempatan saat bertemu dengan partai Golkar, Kaesang bahkan sudah mendapat penawaran akan dipasangkan dengan Jusuf Hamka jika maju pada Pilkada Jakarta.

Akan tetapi ia masih belum memberikan kepastian untuk maju dalam Pilkada Jawa Tengah ataupun Pilkada Jakarta.

Meskipun elektabilitas Kaesang masih di bawah beberapa sosok lain yang sudah lebih popular, PSI menilai positif karena munculnya nama Kaesang bisa jadi harapan baru bagi public dengan hadirnya keterwakilan dari kalangan muda.

Tanggapan Jokowi

Presiden Joko Widodo turut memberikan komentar terkait dengan pencalonan putra bungsunya dalam Pilkada 2024.

Ia menyambut baik soal putranya yang akan maju di Pilgub Jawa Tengah atau Jakarta.

“Ya di Jawa Tengah bagus, di Jakarta juga bagus karena ini kan semua wilayah Indonesia,” jelas Jokowi.

Berbeda dengan hasil survey di Jakarta, hasil survei Indikator Politik Indonesia yang digelar pada 10 hingga 17 Juni 2024 di Provinsi Jawa Tengah menempatkan duet Ahmad Luthfi-Kaesang Pangareo di urutan teratas menjelang Pilgub Jateng 2024.

Pasangan ini mendapatkan elektabilitas tertinggi dalam simulasi 3 pasangan calon Pilgub Jateng 2024.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menegaskan bahwa ia tidak pernah menyodorkan Kaesang kepada partai politik untuk Pilkada Jakarta 2024.

“Saya tidak pernah menyodorkan kepada siapapun, kepada partai juga tidak pernah. Tanyakan ke partai-partai,” kata Jokowi seusai peresmian ekosistem baterai dan kendaraan listrik Korea Selatan di Indonesia, di PT Hyundai LG Indonesia (HLI) Green Power, Karawang Jawa Barat.

Jokowi juga mengatakan bahwa pilkada merupakan urusan partai politik. Ia menegaskan bahwa dirinya bukan ketua partai.

“Urusan pilkada itu urusannya partai politik. Urusan mencalonkan itu juga urusan partai politik. Saya bukan ketua partai. Saya bukan pemilik partai, jadi jangan ditanyakan kepada saya,” katanya.

Tanggapan Pengamat

Ahmad Khoiril Umam, analis politik Universitas Paramadina menjelaskan bahwa dengan elektabilitas Kaesang yang rendah di Jakarta maka dibutuhkan kerja yang sangat keras jika ia ingin maju menjadi calon gubernur Jakarta.

Meski demikian ia menjelaskan bahwa dukungan Jokowi dan Prabowo terhadap pengusungan Kaesang sebagai cagub Jakarta bisa untuk menunjang elektabilitas Kaesang.

“Kaesang lebih baik maju Jawa Tengah, karena elektabilitasnya jauh lebih tinggi,” jelasnya.

“Tetapi per hari ini kalau misalkan kita cermati fenomena yang berkembang, sepertinya PSI dan juga Kaesang lebih berharap DKI Jakarta,”

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul Hasil Survei Elektabilitas Bursa Pilkada Jakarta Kaesang Rendah, Pengamat Sebut Lebih Baik Maju Jateng yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:

Ahsana Matswaya Nur Azizah

Makhluk yang bercita-cita kaya dengan sedikit bekerja dan husnul khotimah serta masuk surga, Aamiin!